SEQUEL dari ABT
( A Better Tomorrow )
jangan lupa baca ya buat kalian pembaca setia TRIANGLE dan ABT...
ini bagian ketiga dari cerita kisah keluarga BTS...
Suara klakson mobil membuat Yoora terjengit kaget. Gadis itu menatap mobil yang berada di depannya dengan alis berkerut.
“Kau ingin pergi sekolah?” Hyuno membuka jendela mobilnya.
“Oh Oppa” ujar Yoora.
“Gaja oppa akan mengantar mu” ajak Hyuno.
“Ania, aku akan pergi dengan Yoonjae dan yang lainnya saja” jawab Yoora.
“Masuklah” titah Hyuno lagi, pria itu seakan tidak menerima penolakan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Kau akan pergi dengan Hyuno hyung?” tanya Yoonjae yang baru muncul dari dalam rumah mereka.
“Ne?”
“Yoonjae~a kalian pergi saja duluan, Yoora akan berangkat dengan ku” ujar Hyuno, kepada Yoonjae. Yoonjae mengangguk, lalu masuk kedalam mobil. Yang sudah ada Yoojin dan Yoomi di dalamnya.
Yoora yang melihat kepergian ketiga saudaranya menatap tajam kendaraan mereka. Lalu menatap Hyuno yang tersenyum kearahnya sembari menaikkan sebelah alisnya. Membuat Yoora mau tak mau, masuk kedalam mobil Hyuno.
“Kau rese oppa” kesal Yoora sembari memakai sabuk pengamannya. Hyuno hanya menanggapi dengan senyumannya dan segera melajukan mobilnya ke SMA Milae School di mana tempat yang juga merupakan tempanya bersekolah dulu.
“Bagaimana sekolah mu?” tanya Hyuno.
“Seperti biasa, tidak ada yang istimewa” jawab Yoora.
“Benarkah?” Yoora mengangguk. “Apa murid-murid di sana tidak ada yang mengganggu mu?” sambung Hyuno.
“Apakah ada yang berani menganggu, anak-anaknya para donatur terbesar di Milae?” Hyuno menggeleng sembari tersenyum geli.
“Kekuasaan bisa menaklukkan semua orang ternyata” gumam Hyuno, Yoora mengangguk.
“Bagaimana dengan pekerjaan mu oppa?”
“Seperti yang kau lihat” jawab Hyuno sembari mengedikkan kedua bahunya.
“Kau terlihat menyedihkan dengan wajah mu”
“Wajah ku? wae?”
“Apakah bekerja bisa membuat orang lain terlihat tua?”
“Kau mengejekku?”
“Ani, aku hanya mengatakan yang sebenarnya”
“Ck kau ini, tapi aku masih terlihat tampan bukan?”
“Ne sikit” jawab Yoora.
“Apa cita-cita mu?”
“Tidak yang terlalu tinggi aku hanya ingin menjadi kepribadian yang lebih baik dari sekarang” Hyuno mengagguk paham.
