75

1K 95 21
                                    





Shira dan Taera dengan serius menatap laptop dihadapan mereka. Taera bahkan tidak pernah mengalihkan matanya pada laptop didepan sana. Saat ini Shira sedang mengajarkan beberapa hal dasar tentang dunia bisnis terlebih tentang cara kerja Cho Corp. Taera adalah satu-satunya anak dari Shira dan Taehyung yang mengikuti jejak ibunya bergabung diperusahaan keluarga.

Taera baru saja dinyatakan lulus sekitar 3 bulan yang lalu, lebih cepat memang karna kepintaran yang dimiliki gadis itu dan ia baru di pekerjakan oleh Cho Corp sekitar 2 bulan, sebagai karyawan biasa. Hyuno dan Shira masih belum bisa mempercayakan gadis itu untuk posisi yang lebih tinggi dari pada itu.

Tapi Hyuno sudah berjanji jika Taera bisa melakukan perkerjaannya dengan baik dna mendapatkan hasil yang memuaskan pria itu akan segera menempatkan Taera disalah satu perusahaan anak cabang sebagai Direktur.

"Apakah sulit?" tanya Shira.

"Sedikit eomma."

"Kau harus terbiasa, eomma yakin kau bisa."

"Aku akan berusaha, tapi apakah aku bisa menduduki jabatan setinggi itu? Aku tidak yakin oppa puas dengan hasil kerja ku."

"Jangan pesimis kau pasti bisa." Terdengar suara hembusan nafas gadis itu.

"Makanan datang!!!" seru Taeguk.

"Kau tidak berangkat kuliah?" tanya Shira heran.

"Tidak eomma, hari ini hari liburku."jawab Taeguk. "Bagaimana rasanya bekerja diperusahaan?"

"Wae? Kau ingin mencobanya?" tanya Taera balik. Taeguk segera memasang wajah tanpa minatnya.

"No, aku sudah cukup puas dengan pekerjaan ku sekarang." Jawab Taeguk cepat. Shira dan Taera tersenyum geli sembari menggelengkan kepala melihat gadis itu.

***

Mobil Hyuno mengitari gedung besar yang ada diKorea Selatan. Bukan Cho Corp maupun perusahaan tempat Yoora bekeraja tapi gedung yang saat ini membuat Yoora bertanya-tanya mengapa mereka ada disini.

Hyuno turun dari dalam mobil berjalan memutar tepat disisi Yoora duduk. Pria itu membuka pintu mobil disisi Yoora, mempersilahkan Yoora untuk turun dengan senyum manisnya. Yoora mengerutkan dahinya bingung, turun sembari turun dari sana.

"Kenapa kita ada disini oppa?" Hyuno tidak menjawab pria itu menuntun Yoora masuk kedalam gedung itu.

"Sajangnim." Sekertaris Kang selalu sekertaris Hyuno menghampiri keduanya diikuti dengan supir pribadi Hyuno. "Sajangnim lewat sini." sekertaris Kang menuntun keduanya berjalan kesebuah ruangan.

"Sajangnim ini tuan Shin, ia yang akan mengurus berkas penikahan anda." Tutur Jiyeon. Sedangkan Yoora tersedak akan nafasnya sendiri.

"O-oppa?" Yoora menatap Hyuno tidak percaya, apa ini? ada apa dengan berkas penikahan? Siapa yang akan menikah? Segala pertanyaan terlintas dibenaknya.

Hyuno yang mengerti akan itu, menatap Yoora dengan lembut. "Bukankah tadi pagi aku sudah mengatakannya padamu."

"Apa?" tanya Yoora polos dengan ekpresi lucunya.

"Apa kau benar-benar ingin aku mengatakannya disini? didepan semua orang, yang aku katakan padamu ketika kau bangun tidur tadi?" Yoora yang akan sadar maksud pria itu menggeleng cepat. Wajah gadis itu bersemu merah membuat Hyuno ingin sekali mencium pipi itu.

"Menikahlah dengan ku."

"NDE?!!"

"Menikahlah dengan ku Min Yoora."

THE BEGINNING Of BEAUTIFUL LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang