"Daehee~a?" panggil Yoomi.
"Ne?"
"Kau yakin akan pulang cepat hari ini?"
"Ne, salah satu donator diyayasan akan datang. Kepala panti memintaku untuk membantunya. Mianhae, aku tidak bisa berkumpul dengan kalian hari ini."
"Aisss kenapa oppa mengatur jadwalnya hari ini." kesal Yoomi. "Jihoon~a bukankah Jungyeon oppa yang akan mewakili perusahaan?" Jihoon mengangguk.
"Hmm wae?"
"Minta oppa untuk membatalkannya."
"Ya! kau pikir itu perusahaannya."
"Lalu kita harus apa? Aku bosan hanya dengan mu saja."
"Jika kau bosan yasudah temani saja Daehee."
"Wah ide bagus. Gajja kita ke Neogeuroum saja." ajak Yoomi dengan mata yang berbinar penuh harap pada Jihoon. Jihoon yang tidak sadar mandang Yoomi bodoh.
"Mwo?"
"Gajja."
"Odie?"
"Neogeuroum." Jihoon mengeryitkan dahinya kurang puas akan ajakan gadis itu.
"Naega wae?"
"Karna aku ikut jadi kau juga harus ikut. Gajjaa!!!" Yoomi segera menarik Jihoon menuju mobilnya. Daehee yang melihat kelakuan kedua sahabatnya yang aneh itu hanya mengikut saja dari belakang dan masuk kedalam mobil Jihoon.
***
Sesampainya mereka di Neogeuroum ketiganya berlari menghampiri anak-anak yang juga menyambut kedatangan mereka. Begitu juga dengan Jihoon yang sedari tadi mengomel tidak jelas diperjalanan menuju Yayasan. Terlihat sangat senang bermain dengan anak-anak kecil itu.
"Anak-anak ayo siapa yang jago bermain basket. Kita bertanding!!!" seru Jihoon. Semua anak-anak pria berseru riang dengan ajakan Jihoon. Mereka sudah cukup mengenal Jihoon dan Yoomi dengan baik. Karna keduanya sudah sering mengunjungi Neogeuroum.
"Eonni kita bermain boneka saja." ujar salah satu gadis kecil pada Yoomi.
"Ayo kita bermain boneka saja." balas Yoomi. Mereka semua berjalan kearah pondok dimana banyak mainan anak perempuan disana. Sedangkan anak-anak laki-laki bermain bersama Jihoon dilapangan basket.
Daehee tersenyum memandang kedua sahabatnya yang terlihat sangat akrab dengan anak-anak di Neogeuroum. Gadis itu berjalan memasuki panti untuk menemui kepala panti. Ibu besar dari anak-anak Neogeuroum.
"Oh Daehee~a kau sudah pulang." Daehee mengangguk.
"Ne eomma." jawabnya, ia memang memanggil kepala panti dengan sebutan eomma.
"Daehee~a kemari, perkenalkan ini perwakilan baru dari Cho Corp. mulai dari sekarang Tuan Park yang akan mengurus segala donasi dari Cho Corp."
"Ah ne, annyeonghaseyo. Ong Dae Hee imnida, senang berkenalan dengan anda tuan."
KAMU SEDANG MEMBACA
THE BEGINNING Of BEAUTIFUL LIFE
FanfictionSEQUEL dari ABT ( A Better Tomorrow ) jangan lupa baca ya buat kalian pembaca setia TRIANGLE dan ABT... ini bagian ketiga dari cerita kisah keluarga BTS...