122

762 90 5
                                    

Jieun memandang serius Nami yang duduk dimeja yang sama dengannya, mereka masih berada dikediaman YieJin. Disana juga ada putri-putri BTS lainnya. Nami yang merasa ditatap melirik kearah Jieun dengan wajah bertanya.

"Eonni kenapa kau memandang ku seperti itu?" Jieun memiringkan kepalanya sembari berdesis.

"Katakan dengan jujur padaku. Kau kan itu?" Nami mengerut bingung.

"Aku? Kenapa?"

"Kekasih Mingi oppa."

"UHUKK!!!" semua mata melirik kearah Taera yang tersedak minumannya.

"Kau tidak apa-apa?" tanya Yoora khawatir, menepuk pelan punggung gadis itu.

"Aku tidak apa-apa eonni, terima kasih." Jawab Taera.

"YA! jawab aku!" seru Jieun pada Nami.

"Mwondae?!!" kesal Nami. Jieun berdecih kesal.

"Katakan dengan jujur jika kau dan oppa ku menjalin hubungan."

"Naega wae?"

"Bukan kau?" tanya Saejin pada Nami.

"Eonni kenapa aku harus berpacaran dengan Mingi oppa?" kesal Nami. "Jieun eonni jika kau ingin sekali membuat Mingi oppa menikah kenapa harus membawa-bawa diriku?"

"Eonni apa kalian sedang membahas gadis yang ada diberita, yang dikabarkan berkencan dengan Mingi oppa?" tanya Yoojin. Jieun, Yoora dan Saejin mengangguk.

"Dan kalian berfikir gadis itu aku?" ketiga wanita itu kembali mengangguk. Nami berdecih tidak percaya. "Aku tidak percaya ini. Kenapa aku?!"

"Karena dari postur tubuh dia sangat mirip dengan mu." jawab Jieun.

"Contoh?" tanya Yeon.

"Tubuh mungil, rambut panjang dan"

"Dan apa?" tantang Nami. "Ya! eonni memangnya hanya aku yang bertubuh seperti ini? Taera, Taeguk, Yoomi, Namhye eonni, dan Jeongsa. Mereka semua sama dengan ku."

"Ani, rambutku pendek." Ujar Taeguk.

"Aku sudah memiliki Joon." Sambung Jeongsa.

"Kau pikir aku segila itu untuk berselingkuh dari Taewoo oppa?" sambar Namhye.

"Nah tidak ada yang lain selain dirimu yang cocok dengan perkiraan kami." ujar Jieun.

"Omaya aishh!! Taera dan Yoomi ada!!"

"Kau fikir Yoomi bisa bebas keluar seperti itu? ia masih belum sembuh total dan juga Taera, kau tidak lihat Taera saja seperti tidak tertarik akan dunia percintaan." Jawab Jieun.

"Nami~a akui saja tidak ada yang salah jika kau berkencang dengan Mingi, kami semua hanya ingin kalian tidak merahasiakan semuanya dari kami. anak-anak yang lain juga tidak ada yang merahasiakan apapun pada kita. Mereka dengan senang hati memberitahukan kabar gembira itu pada kita semuakan." Nasehat Saejin.

"Majja, kalian tidak perlu menyembunyikan kabar bahagia itu pada kita. Jika kau takut Jieun eonni akan memaksa mu menikah dengan Mingi oppa secepat mungkin. Kami akan menasehatinya agar bersabar menunggu mu untuk siap." Sambung Yoora. mereka semua mengangguk setuju. Nami menghembuskan nafas lelahnya, sedangkan Taera hanya menatap Nami penuh rasa bersalah. Seharusnya ialah yang berada diposisi Nami saat ini.

"Begini, dengar eonni-eonni dan saudari-saudari ku tercinta. Apa yang harus aku katakan dan sembunyikan dari kalian huh? Aku dan Mingi oppa sama sekali tidak berkencan atau memiliki hubungan yang serius seperti yang kalian tuduhkan padaku. Aku bersumpah, atas nama Tuhan. Kalau kalian tidak percaya, aku akan menyeret Mingi oppa kesini sekarang juga dan mengatakan yang sebenarnya. JI-KA A-KU bukan gadis yang ada diberita itu." jelas Nami dengan penuh penekanan.

THE BEGINNING Of BEAUTIFUL LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang