FEVER

4.7K 486 167
                                    

(SEQUEL dari COLD)

*Happy Reading*

***
**
*

FELIX DEMAM!

Bukan kabar yang bagus! Terutama untuk ke delapan member Stray Kids yang sejak pagi sudah sibuk mondar-mandir di kamar Felix. Dan oknum Kim Woojin harus rela menelan umpatan, sindiran, dan omelan member lain karna ia yang membuat si koala manis itu sakit.

"Hwang Hyunjin! Cepat mandi sana! Sudah jam berapa ini?!" Omel Seungmin yang baru datang dengan sebaskom air hangat untuk mengompres Felix.

"Nih, bilang saja pada Felix untuk melepaskan tangan ku"

Hyunjin mengedikan dagunya ke arah Felix yang tidur dengan memeluk erat lengannya. Bibir pucat Felix mengulum jempol kirinya sendiri. Kebiasaan Felix yang tak ada seorang pun yang tau selain member Stray Kids.

"Nah! Sudah lepas! Alasan saja! Sana mandi! Kau bisa membuat dirimu sendiri dan Jeongin terlambat ke sekolah!" Omel Seungmin. Entah kenapa emosinya pagi ini benar-benar buruk.

"Kau sendiri tak sekolah?"

"Aku libur, bodoh! Sudah sana mandi!"

"Cih!" Decak Hyunjin sebelum pergi keluar.

Andai saja hari ini SOPA juga libur, ia sungguh ingin menghabiskan harinya untuk merawat Felix yang sakit.

"Enghh.. Seungmin.."

Felix mengerjabkan matanya yang terasa berat. Kepalanya juga terasa seperti berputar.

"Tak usah bangun dulu!" Cegah Seungmin saat Felix bergerak akan bangun.

"Engh? Kenapa kepala ku sakit sekali?" Felix mengerang kesakitan memegangi kepalanya yang berdenyut.

"Kau demam" Seungmin menarik turun tangan Felix dari kepalanya, kemudian menempelkan kain kompresan dikening Felix.

Seungmin sebenarnya tak tahu cara merawat orang sakit. Tapi setidaknya ia tahu cara mengompres orang yang sakit, seperti yang ibunya lakukan padanya saat demam.

"Eh? Felix hyung sudah bangun?"
Jeongin yang baru saja selesai mandi dan terlihat sudah rapi dengan seragam kuningnya, mendekat ke ranjang milik Felix.

"Jeongin, tolong pegangi kain komopresan ini. Aku akan menbuatkan bubur untuk Felix dulu"

Jeongin mengangguk paham. Setelah Seungmin keluar dari kamar, Jeongin dengan telaten mengompres kening hyung kesayangannya.

"Jeongin tidak sarapan?"

Jeongin menggeleng. Saat sakitpun Felix tetap memperhatikannya. Felix benar-benar orang yang sangat baik.

"Menunggu Menejer hyung membawakan sarapan untuk kita semua, hyung"

"Aahh.. aku jadi ingin makan bulgogi" Felix mengerucutkan bibirnya.

Jika diingat, terakhir kali ia makan daging sebulan yang lalu karena sekarang Felix sedang dalam masa diet ketatnya.

"Nanti pulang sekolah aku bawakan" Jeongin menempelkan punggung tangannya pada dahi Felix.

"Masih panas. Setelah makan, jangan lupa minum obat ya hyung. Aku harus pergi sekarang" Jeongin menarik selimut hingga menyentuh dagu Felix.

"Semangat sekolahnya, Jeongin!"

Jeongin tersenyum senang. Walau sakit, Felix masih tetap terlihat ceria. Jeongin harap saat pulang sekolah nanti Felix sudah sembuh kembali.

***
**
*

BUCINERSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang