Hari berganti, pagi itu kabar baik terdengar dari istana, di mana nama sang Ungeom telah dibersihkan. Dan sesuai rencana, Jungkook mengangkat Namgil sebagai Panglima Perang. Namun meski begitu, Namgil menolak untuk tinggal di istana dan tetap berada di sisi Taehyung, sebagai gantinya kedua putranya lah yang tinggal di istana.
Menjelang siang hari, Shin memasuki ruangan yang ditempati oleh Junhoo. Menjatuhkan satu lututnya di tengah ruangan, Junhoo yang duduk di ujung ruangan lantas menyambut kedatangan pria itu.
"Kabar apa yang kau bawa hari ini, Shin?"
"Ungeom Kim Namgil kembali ke istana."
Sebelah alis Juhoo terangkat. "Ungeom?" terlihat tak percaya, namun setelahnya tawa licik itu kembali terdengar.
Menghentikan tawanya, Junhoo lantas berbicara, "bagaimana bisa aku dikhianati oleh cucuku sendiri? Kim Namgil, siapa yang menyangka bahwa dia akan kembali dan memanipulasi cucuku."
"Baginda Raja mengangkat orang itu menjadi Panglima Perang."
Garis senyum di wajah Junhoo tiba-tiba menghilang, digantikan oleh kemarahan. Satu pukulan mendarat pada meja, menahan kepalan tangannya di atas meja.
"Kurang ajar!" hardik Junhoo. "Shin."
"Ye, Daegam?"
"Bawa putramu kemari."
Batin Shin tersentak, dan hal itulah yang membuat tatapannya meragu.
Junhoo lantas menegur, "kenapa? Kau tidak ingin dia bertemu denganku?"
Shin menundukkan kepalanya dan berucap, "aku akan membawanya kemari, Daegam."
Shin beranjak dari tempatnya, meninggalkan ruangan itu beberapa menit dan kembali dengan membawa putranya. Pemuda yang masih menutupi sebagai wajahnya menggunakan kain berwarna hitam yang selaras dengan warna pakaiannya.
Junhoo tak mengalihkan pandangannya pada pemuda itu sejak keduanya memasuki ruangan tersebut. Shin membimbing putranya untuk duduk bersimpuh di tengah ruangan menghadap Junhoo.
Junhoo beranjak lalu berjalan mendekati sosok pemuda yang duduk bersimpuh dengan kepala yang tertunduk. Junhoo kemudian menjatuhkan satu lututnya di hadapan pemuda itu.
"Angkatlah wajahmu, Nak."
Pemuda itu perlahan mengangkat wajahnya. Mempertemukan tatapan dinginnya dengan tatapan licik milik Junhoo. Tangan kiri Junhoo terangkat dan menurunkan kain yang menutupi wajah pemuda itu. Dan setelah melihat bagaimana wajah pemuda itu, seulas senyum lebar yang tampak sangat licik terlihat di wajah Junhoo sebelum sebuah tawa pelan itu terdengar untuk beberapa detik.
"Kau, kah itu, cucuku?"
Pemuda itu berpaling, namun tidak dengan Shin yang tak melepaskan perhatiannya dari Junhoo.
Junhoo tersenyum lebar seakan kemenangan telah berada di tangannya. "Kenapa kau berpaling? Lihatlah aku. Aku adalah kakekmu."
Pandangan Shin terjatuh dengan kedua tangan yang berada di atas lutut mengepal kuat. Itulah kebenarannya. Sejak awal Junhoo telah membuat konspirasi besar di istana. Dahulu, Youngbin dan Shin diam-diam menjalin hubungan. Dan karena tidak mendapatkan restu dari Junhoo, Youngbin memutuskan untuk kabur dari rumah dan menikah dengan Shin. Namun setelah melahirkan anak pertama, Junhoo tiba-tiba datang dan membawa Youngbin pulang dengan paksa untuk dinikahkan dengan Baginda Raja.
Keluarga kerajaan tentu saja tidak mengetahui hal itu sampai sekarang. Dan karena tidak bisa meninggalkan Youngbin, Shin pada akhirnya memutuskan untuk menjadi abdi setia Junhoo. Jadi bisa dikatakan bahwa pemuda yang kini berada di hadapan Junhoo adalah saudara seibu dari Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE LITTLE PRINCE [어린 왕자]
Historical Fiction🌾KDRAMA WATTPAD🌿 menceritakan tentang perjalanan Lee Taehyung, seorang Putra Mahkota Joseon untuk menuju tahtanya. Di mana terdapat sebuah klan yang menentang takdirnya sebagai Raja Joseon selanjutnya. Sebuah klan yang menjadi basis kekuatan dari...