Lembar 043

714 89 26
                                    

Kasim seo dan beberapa dayang yang sebelumnya bersama sama meninggalkan paviliun putra mahkota dan berpisah,kembali bertemu pada titik yang sudah menjadi kesepakatan sebelumnya dengan raut wajah yang sama sekali tak memiliki perbedaan,raut wajah yang menandakan bahwa mereka tidak menemukan apa yang tengah mereka cari.

"bagaimana,apa kau menemukannya?"tanya kasim seo yang di tujukan pada salah satu dari mereka yang kemudian menggeleng sebagai pengganti jawaban dari tidak.

"kau"

kasim seo mengabsen ke empat dayang yang sebelumnya pergi bersamanya,namun yang mereka berikan hanyalah sebuah gelengan dengan raut wajah yang terlihat gusar tak berbeda dengannya,kasim seo mulai terlihat gelisah,bagaimana dia akan menghadapi taehyung setelah ini,takut takut jika saja suasana hati taehyung akan berubah lagi.

"kasim seo....sepertinya tuan muda tidak sedang berada di dalam istana"ujar salah satu dayang dengan hati hati.

"aigoo,bagaimana ini,kenapa tuan muda tidak kembali kembali dari kemarin,apa yang harus aku lakukan sekarang"keluh kasim seo namun ke empat dayang yang berada di sana hanya saling bertukar pandang tanpa bisa memberikan solusi apapun,terlebih lagi mereka tidak tahu betapa menyeramkannya taehyung meski hanya melihat tatapannya saat suasana hatinya tidak baik.

dan sekeras apapun kasim seo menolak untuk pergi menemui taehyung pada akhirnya langkah kaki itu begitu ringan mempimpin para dayang untuk kembali ke paviliun putra mahkota.

"marah atau tidak pikirkan nanti saja"

sebuah kalimat sihir yang di lafalkan oleh kasim seo dalam hati yang semakin membulatkan tekadnya untuk kembali pada taehyung.



THE LITTLE PRINCE.


Paviliun putra mahkota.

Kasim seo duduk di lantai tepat beberapa langkah dari taehyung yang kembali duduk di tempat tidurnya dengan tatapan dingin yang membuat kepala kasim seo menjadi sangat berat dan tak mampu mengangkat kepalanya.

"apa dia tidak ada?"suara berat yang terdengar begitu datar,sesuatu yang di rutuki oleh kasim seo dan benar dugaannya sebelumnya bahwa hal itu akan mempengaruhi suasana hati taehyung.

"b-bukannya tidak ada putra mahkota....hanya saja...belum ketemu"ralat kasim seo dengan kepala yang masih tertunduk dengan dalam.

"kau sudah memeriksa semua tempat di dalam istana?"

"y-ye-ye putra mahkota,hanya saja....hamba tidak bisa memasuki paviliun permaisuri dan juga paviliun selir youngbin"

"dan kau tidak menemukannya"

kasim seo terdiam sejenak tampak begitu terguncang dengan nada bicara taehyung,meski tidak melihat wajah taehyung kasim seo tahu bahwa taehyung tengah marah saat ini.

"hamba mohon maaf yang sebesar besarnya putra mahk_"

"siapkan bajuku!"

"ye?"

kepala yang sebelumnya terasa begitu berat dalam waktu singkat menjadi begitu ringan saat pernyataan taehyung memotong ucapannya dan keterkejutan di wajahnya sejenak menghilangkan kekhawatirannya.

"siapkan bajuku!"ulang taehyung.

"tidak boleh!tidak boleh,tidak boleh,apapun alasannya putra mahkota tidak boleh pergi kemanapun"bantah kasim seo,namun dia tersentak ketika menemukan wajah datar taehyung yang tengah melihat ke arahnya dan membuatnya kembali merendah.

"putra mahkota.....mohon jangan lakukan ini,kondisi putra mahkota sedang tidak sehat,jika baginda raja mengetahuinya beliau bisa marah besar"bujuk kasim seo dengan nada bicara yang sangat memohon.

THE LITTLE PRINCE [어린 왕자]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang