Beberapa aktris yang merupakan teman dekat Allura dalam dunia hiburan unjuk diri menyuarakan pemboikotan Allura Milena. Mulai dari Jovanca, Galena, Gwin, Jemima dan Joice. Membuat Allura geleng-geleng tidak percaya dengan kemunculan mereka semua."Iya, benar. Allura memang sering bersikap sombong kepada banyak rekan aktris. Dan itu sangat menganggu kami di lokasi syuting," tutur Jovanca.
"Sebenarnya penghargaan yang Allura dapatkan kemarin itu hasil dari dukungan orang dalam, bukan dukungan masyarakat," tutur Galena.
"Saya memang dari dulu nggak menyukai Allura. Jadi nggak terkejut kalau dia akhirnya akan diboikot dari dunia hiburan," tutur Gwin.
"Bakat Allura itu bukan seni peran, melainkan pencari sensasi. Mangkannya banyak sekali ulahnya di dalam media hiburan. Seperti menghilang di hari pernikahan kemarin," tutur Jemima.
"Karena sudah banyak yang dirugikan atas perilaku Allura, maka petisi pemboikotan ini akan terus berlangsung sampai pekan depan. Karena ini sudah sangat merugikan nama baik agensinya Aaron." Joice tampak semringah di hadapan media.
Allura mengepalkan tangan melihat itu. "Joice ... itu pasti ulah lo," geramnya dengan mata memerah penuh amarah.
"Kamu tenang. Ini hanya sebuah pancingan." Noe mengusap-usap pundak Allura.
"Bagaimana aku bisa tenang, Noe?" Allura meremas rambutnya seraya mondar-mandir gelisah. "Mereka semua adalah teman baik aku. Kita sering nongkrong dan hangout banget. Tapi mereka malah mengarang cerita ke media untuk memboikotku. Mereka benar-benar bajiangan tahu nggak?" terangnya penuh kecewa.
Noe mengembuskan napas dan langsung mematikan siaran televisi tersebut. Pemberitaan itu tidak bisa dipercaya sepenuhnya. Sebab sejak berdirinya Aaron di balik layar pertelevisian, media pemberitaan telah berubah menjadi media pembodohan.
"Aku menghabiskan masa kecilku dalam dunia hiburan hingga namaku besar sekarang. Dan mereka ... bisa-bisanya melakukan pemboikotan dengan karangan cerita yang nggak masuk akal. Aku nggak bisa membiarkan ini, Noe." Allura semakin frustrasi.
"Tenang, Allura. Apa yang kamu lihat di media itu hanyalah akal-akalan mereka untuk memancing kamu. Bukankah ini seperti karangan cerita mama kamu yang masuk rumah sakit kemarin?" Noe memegang kedua pundak Allura.
Allura berusaha mengatur napas mencoba untuk tenang. Apa yang dikatakan Noe memang benar. Semua itu hanya akal-akalan Aaron dan Joice.
"Kita akan pikirkan caranya untuk menggagalkan pemboikotan itu," ucap Noe.
"Aku akan menghancurkan kalian semua. Kalian lihat saja nanti." Allura menatap tajam layar televisi yang sudah mati itu.
Ya, semakin ke sini Allura semakin tahu, jika ternyata banyak rekan-rekan aktrisnya yang hanya memanfaatkan nama baiknya selama ini. Karena semenjak dia menghilang di hari pernikahan itu, tidak ada satu pun dari mereka yang berusaha mencarinya dan bersimpati.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengantin Sandera
RomanceTepat di hari bahagia yang akan menjadikan Allura Milena pengantin perempuan yang cantik di pesta pernikahan, Allura justru berakhir di sebuah tempat asing bersama Noe Erlangga yang menodongkan pistol ke kepalanya, memaksanya untuk membongkar kejaha...