Changkyun lagi di cafe nunggu pesenannya, pas hapenya tiba-tiba geter. Cowok itu langsung ngambil hapenya dan ngeliat layarnya.
"Halo, Hwa?"
"Ini Hongjoong, bego... Lu salah ngasih nama di kontak ato gimana dah?"
"Engga. Nama lu emang muncul kok, tapi kan biasanya hape lu dipegang Seonghwa"
Hongjoong kicep abis di skakmat sama Changkyun, jadi dia ngedengus doang terus ngalihin pembicaraan, "Ada pergerakan lain ga?"
"Sejauh ini belum ada pemberitahuan apa-apa sih" cowok itu masuk ke cafe, "nanti gue update kalo ada perkembangan, gue pesen kopi dulu" dia udah ngeliat barista cewek yang berdiri di belakang meja kasir
"Oh, ngapel"
"Nyet!" Changkyun sempet-sempetnya ngebalesin Hongjoong, tapi pas dia ngeliat lagi ke meja kasir, mbak-mbaknya udah berubah jadi cowok berlesung pipi, "...um"
Jooheon senyum canggung, "Silahkan pesanannya"
Changkyun masih bingung, tapi dia ga mau memperpanjang obrolan, jadi dia ngejawab, "Americano yang grande 2 sama raspberry latte venti 1..."
"Ice?"
"Iya, semuanya..."
"Oke.."
Changkyun ngeluarin kartunya, "pake membercard ya"
Jooheon langsung nginput pesenannya Changkyun terus ngambil kartunya. Mereka diem-dieman. Jooheon masih nginput minuman, sementara Changkyun jadi overthinking gara-gara pertanyaan Hongjoong.
Abis ngabisin tukang pukul, mereka bakal diserang siapa lagi ya? Siapa dulu yang bakal diserang? @.@
"Baru bangun?"
Changkyun geleng-geleng dan ngebales cepet sambil senyum tipis, "Ga, makasih"
Jooheon diem bentar. Ini dia yang salah denger ato emang balesannya Changkyun ga nyambung sih? -_-
Sementara si hacker itu baru ngeh, "eh sorry, tadi tanya apa? Gue ga fokus"
"Baru bangun ya?" Jooheon ngulangin pertanyaannya lagi
"Oh!" Changkyun nahan malu, "iya baru, that's why my brain is still unorganized" dia alibi
"Emang kerjaannya ga ada libur?"
Si hacker ketawa pelan, "24/7... No rest"
"Sounds so stressful" Jooheon ngebales terus nambahin, "kasian badanmu tau, masih muda begadang mulu nanti banyak penyakit"
"I love my job, that's fine" Changkyun ga begitu peduli, lagian sebenernya kerjaannya ga sesibuk kedengerannya kok
Drrt!
Drrt!
Drrt!
Drrt!
Changkyun buru-buru ngecek hapenya.
Safety alert: This IP tried to access Huang Zhong Hao's data
Safety alert: This IP tried to access Seo Jiwoo's data
Safety alert: This IP tried to access Kim Jinhwan's data
If this is you, ignore the message
"Ini kartunya, mohon ditungg--"
Grep!
Changkyun langsung ngambil kartunya, "Makasih! Nanti gue ambil!" dia ngomong gitu sambil lari keluar dari cafe
Jooheon jadi bingung. Ga cuma dia sih, temen yang nge-shift bareng sama dia juga ikut bingung, "Kenapa tuh, Heon?"
Cowok itu geleng-geleng, "ga ngerti, kayaknya ada yang urgent deh di rumahnya"
"Terus minumannya gimana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
UPW - Urusan Penerus Warisan
Fanfiction"Kayaknya gue menyetujui kerjasama ini untuk membantu hal-hal yang berkaitan dengan kerjaan deh" "Ini juga jadi kerjaan kalo ga selesai" "Ngurusin masalah percintaan lu ga ada di jobdesk gue, bangsat!" "Kita simbiosis mutualisme aja, deal?" "..." "...
