Shinomiya melesat ke arah Shinobu sampai kecepatannya itu membantu dirinya untuk melewati Shinobu yang sudah berada di dalam posisi untuk menahan dan juga menghindar.
Shinobu mengejar Shinomiya secepat mungkin dimana mereka terbang memasuki hutan Yggdrasil yang tercipta dari banyak sekali akar.
Keduanya mulai melewati semua akar itu emas itu yang tidak bisa disingkirkan dengan cara apapun karena memiliki ketergantungan hidup dari segi cahaya yang dimiliki oleh mereka berdua.
Shinomiya melirik ke belakang hanya untuk melihat Shinobu melempar banyak sekali cahaya Majestic ke arahnya yang mulai dia hindari dengan menjadi semua akar itu sebagai penahanannya.
Shinomiya terbang ke atas langit lalu ia melakukan satu dorongan menggunakan kedua kakinya sampai meluncur ke arah lain hingga Shinobu berhenti melempar semua cahaya Majestic itu.
Dia langsung terbang ke atas langit lalu melepaskan dorongan melalui kedua kalinya untuk mementalkan dirinya ke arah Shinomiya agar bisa mengejar dirinya lebih cepat lagi.
Shinomiya mulai mendarat di atas akar itu dimana dia melihat semua Majestic Light itu menyerang dirinya dari arah berbeda sampai ia harus melompatinya satu per satu.
Setiap akar Yggdrasil yang ada di sekelilingnya itu bisa dia cabut dengan pikirannya agar bisa menangkis setiap serangan Majestic yang dilepaskan oleh Shinobu.
Shinomiya melakukan satu lompatan ke atas langit lalu dadanya mengeluarkan lambang Temperance yang menciptakan gumpalan cahaya untuk diluncurkan ke arah Shinobu.
Shinobu memunculkan aura Majestic yang berhasil menahan serangan tersebut lalu ia melesat ke arah Shinomiya yang melakukan perpindahan instan hingga meninggalkan banyak sekali jejak cahaya.
Keduanya mulai melancarkan banyak sekali serangan dari segala arah hingga memicu pertumbuhan yang lebih pesat lagi pada pohon Yggdrasil itu dimana semua akarnya memanjang dan menyerang mereka berdua.
Mereka berdua terus menyerang dan menghindar tanpa henti sampai tidak memiliki rasa peduli apapun dengan apa yang sebenarnya terjadi di sekeliling mereka saat ini.
Shinomiya dan Shinobu muncul dari atas langit dimana tubuh mereka diselimuti dengan cahaya sampai wujudnya tak terlihat lagi lalu keduanya melesat ke arah satu sama lain.
Satu serangan langsung mereka lancarkan secara bersamaan dimana wajah Shinomiya menerima satu hantaman dari Golden Overdrive sedangkan wajah Shinobu tertusuk dengan pedang yang diperkuat oleh Temperance.
Keduanya sama-sama terjatuh lalu melakukan satu lompatan ke belakang hingga mendarat dengan selamat sampai mereka mulai kehabisan nafas seketika.
"Hah... Hah... Hah..."
"Harus aku akui... kau memang tidak bisa disebut mudah untuk aku bunuh." Shinobu tersenyum puas selagi memulihkan bekas tusukan pada wajahnya itu.
"Aku tidak tahu kau menggunakan kemampuan seperti apa untuk mengurangi semua cahaya Majestic di dalam diriku ini."
"Tetapi sepertinya memiliki kaitan yang begitu kuat dengan cahaya terutama lagi kau memang sempat untuk menggunakan dosa dan kekuatan neraka bukan?"
"Sejujurnya, pertarungan ini sangatlah menyenangkan sampai aku benci untuk mengakui bahwa kau sudah melampaui ekspektasi ku sejauh mungkin dengan kombinasi itu."
"Latihanmu pastinya terbayar sepenuhnya."
"Jadi... Beritahu aku, Shinomiya."
"Apakah kau ingin memberikan diriku keuntungan juga dengan semua cahaya yang kau perlihatkan padaku?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Founder V
FantasySetelah mengikuti prinsip para Ancient Legend, Shinomiya melakukan suatu pilihan tersulit yang pernah ia lakukan dalam sepanjang hidupnya di kenyataan. Dia benar-benar membunuh Ibunya sendiri dimana tujuannya berada dalam kenyataan itu telah mengala...