Argantak berhasil menyebabkan Touregniration untuk mengalami kerusakan pada bagian atas hingga bawah.
Anggap saja dunia botol ini sekarang terbelah menjadi dua karena tabrakan dari Argantak dimana The Proprietary dan tentunya Morzo menyadari akan hal itu.
Tetapi tidak ada satupun dari mereka cukup peduli untuk memeriksa keadaan karena keduanya tahu bahwa kiamat sebentar lagi akan tiba.
Touregniration yang sudah terbelah menjadi dua itu kembali bersatu dengan sendirinya sampai ukurannya sekarang jauh lebih kecil dibandingkan sebelumnya.
Semua dunia gelembung yang ada di dalamnya bahwa berkurang sampai penciptaan terhadap gelembung baru berjalan dengan sangat lambat.
Isinya juga tidak diawali dengan hal baik karena Shinomiya sudah menggunakan The Mind untuk mengendalikan setiap dunia gelembung baru untuk terjatuh dalam kekacauan.
"Apa yang sebenarnya..."
"...terjadi?!" Tanya Shun yang berhasil selamat dari tabrakan Argantak.
Tetapi penglihatannya masih belum memperjelas medan perang yang sudah hancur lebur di sekelilingnya itu.
Mereka semua berpisah, tetapi tetap berada dalam dunia gelembung yang sama dimana Shun dapat melihat Reona dan Shiya yang sedang berlindung dibalik perisai cahaya.
Shiya terlihat sangat kelelahan bahkan tubuhnya itu menjatuhkan banyak sekali keringat dingin yang terus mengucur tanpa henti.
Menma terjatuh dari atas pilar yang rusak lalu ia menyaksikan banyak sekali mayat di sekelilingnya yang sudah mati dengan tubuh setengah partikel.
"Bajingan... kenapa situasinya semakin sulit dan berbahaya seperti ini?!" Tanya Menma.
"Shinichi, kenapa kau bisa memiliki seorang anak yang ternyata selama ini adalah dalang atas segala masalah dalam Touregniration!" Menma menghantam daratan selagi memperlihatkan ekspresi frustrasi.
Shinomiya berhasil memulangkan kembali Argantak yang disimpan dalam dimensinya sendiri dimana ia sudah memastikan para Guardian Celestial berada pada tangannya itu.
Dia hanya bisa berdiri tegak di atas gunung itu bersama Shinichi dimana ia melihat perang telah usai begitu saja, "Entah kenapa kita terkesan seperti orang yang jahat sekarang."
"Jangan berbicara seperti itu, Ayah."
"Jika mereka memperlakukan kita layaknya seperti seorang penjahat maka tidak ada salahnya juga memberikan apa yang sebenarnya mereka inginkan."
Shinomiya mulai mengangkat tangannya ke atas hingga memunculkan banyak sekali akar emas dari dalam tanah hanya untukmu melacak setiap orang yang masih hidup.
Mereka yang masih hidup tidak sempat untuk lari karena punggung dan dada mereka akan tertusuk hingga menyebabkan tubuh mereka terkuras sampai kering lalu pecah menjadi cahaya.
Semua akar itu tidak akan melepaskan siapapun bahkan Shiya sendiri terlihat sangat ketakutan ketika melihat akar yang sangat besar itu mengarah langsung padanya bersama semua rekannya itu.
Menma langsung menghantam daratan hingga dia memunculkan akar emas miliknya sendiri hingga melepaskan tabrakan yang begitu kuat ke arah akar milik Shinomiya.
Semua akar itu saling berbenturan sampai memicu pembentukan pohon emas yang sangat besar sampai terus bercabang tanpa henti.
"Teruslah seperti itu, Menma!" Shun menepuk pelan punggungnya itu untuk memberikan dirinya segala kekuatan yang dia butuhkan.
Serangan akar yang dilepaskan oleh mereka berdua berakhir usai begitu saja karena Shinomiya dihentikan oleh Shinichi sebelum dia tak sengaja membunuh lawannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Founder V
FantasíaSetelah mengikuti prinsip para Ancient Legend, Shinomiya melakukan suatu pilihan tersulit yang pernah ia lakukan dalam sepanjang hidupnya di kenyataan. Dia benar-benar membunuh Ibunya sendiri dimana tujuannya berada dalam kenyataan itu telah mengala...