Chapter 24

120K 2.5K 5
                                    

Cuma dia yang aku punya saat ini.

"Prill,gue punya sesuatu buat lo". Kata Cemal memecahkan keheningan malam itu.

Cemal membuka pintu mobilnya,mengambil sebuah tas bergambar doraemon dan memberikannya padaku.

"Apa ini?". Tanyaku heran.

"Gue nggak ulang tahun kok". Lanjutku menerima pemberian Cemal.

"Itu dari Ali". Singkat kalimat yang muncul dari bibir Cemal tapi cukup membuatku menguras otak dan hati.

Aku terduduk di lantai teras rumahku.
Cemal juga duduk di sampingku.

"Maafin gue baru kasih ini ke lo,gue lupa. Sebenernya Ali nitipin ini ke gue udah lama,waktu dia pergi". Aku tetap terdiam,memeluk tas yang aku tak tahu apa isinya dari Ali.

"Dia nggak mau ngasih sendiri ke lo karena dia nggak mau liat lo nangis Pril". Lanjutnya membuatku semakin ingin menangis.

"Ali nggak ingin lo nangis karena dia,dia ingin lo seneng. Ceria kayak dulu". Kata Cemal  yang sedikit di beri bumbu kebohongan agar Prilly lebih tenang.

"Jadi lo nggak boleh nangis !". Kata Mila berusaha menguatkan Prilly.

Aku tersenyum. "Terimakasih kalian udah nyemangatin gue". Mila tersenyum mengangguk,"yuk gue bantuin beresin rumah lo. Mumpung ada Cemal kan lumayan hahaha". "Sialan lo,oke oke gue lagi baik. Siap jadi pekerja rumah tangga". Cemal bangkit dari duduknya dan memulai membersihkan rumah.
Begitu juga denganku dan Mila. **** Di kota yang berbeda,kehidupan Ali mulai berubah.

Aku dan Kamu.Kita.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang