Baihee merasa dirinya sudah setahun berada didunia ini namun ternyata baru terlewat 1 minggu. Perlu Baihee akui bahwa dirinya lebih banyak menghabiskan banyak waktu di gua naga untuk belajar dan berlatih, tidak peduli bila waktu tidak berputar selama dirinya berada di gua itu. Alhasil kini Baihee berhasil meracik berbagai macam obat maupun racun dan kemampuan Baihee dalam bertarung mengikuti panduan teori sepertinya mumpuni. Baihee juga telah menguasai pengendalian kekuatan naga yang di 'wariskan' melalui inti naga. Dirinya cukup percaya diri perihal kekuatan sekarang.
Kini Baihee memutuskan untuk lebih banyak waktu menghabiskan waktu di pavilion pengasingannya agar waktu segera bergulir, dirinya juga perlu membentuk proporsi tubuhnya agar menjadi cantik nan aduhai. Beruntung Baihee memiliki gua naga yang memiliki berbagai macam tumbuhan sehat karena makanan yang diantarkan selama Baihee diasingkan sangat jauh dari kata sehat, terlalu banyak karbohidrat dan lemak.
Sepanjang waktu belajar di gua pun Baihee akhirnya menyadari apa yang membuat Baihee buruk rupa. Dan itu karena tubuhnya memiliki alergi terhadap nasi dan akan berakibat fatal bila melewati batas konsumsi lebih dari 3 sendok makan. Tapi karena jaman sekarang sepertinya masih tidak ada alat tes alergi dan dunia kedokteran tidak begitu hebat disini membuat penyakitnya dianggap hal mistis karena begitu tiba-tiba.
Sebenarnya bukan tiba-tiba melainkan dirinya mulai mendapat porsi makan lebih banyak di usia 7 tahun. Bila sebelumnya porsinya sangat sedikit sehingga hanya membuatnya sedikit kemerahan yang dianggap 'semu merona dan menawan' ketika melebihi 3 sendok nasi maka gatal dan ruam yang timbul. Kesalahan fatal lagi adalah mereka tidak menyadari itu dan tetap makan nasi hingga memperparah kondisi kulit yang justru menjadi 'borok'.
Sekarang Baihee hanya perlu tidak mengkonsumsi nasi maka kulitnya akan baik-baik saja, toh sudah ada Crystal Lotus dalam dirinya sehingga dirinya cukup percaya diri perihal kulit cantiknya.
Hari-hari dilewati Baihee dengan berolahraga ringan, jujur saja dikurung di dalam paviliun ini cukup membuatnya bosan. Dirinya ingin keluar kamar tapi nanti perubahannya tidak akan spesial lagi terlebih Baihee mencegah kedatangan sepupu laknatnya. Mereka pasti akan menyiksa Baihee dan terpaksa berusaha melukai wajah cantiknya secara permanen bila mendapati fisik Baihee yang diluar nalar. Memang keturunan Wigon dan Drag tidak bisa dianggap remeh.
Tepat ketika menginjak masa hukuman 2 bulan, tubuh Baihee benar-benar sudah ideal sesuai harapannya. Baihee cukup puas dengan hasil yang dirinya dapatkan. Ah benar, Baihee juga merasa beruntung dengan salah satu kemampuan sang naga yang kini menjadi miliknya adalah merasakan aura dan membaca pikiran. Wah bukankah itu sangat hebat? Walau Baihee tidak memiliki elemen dan orang luar pasti mencemoohnya karena dianggap tidak berguna, tapi diluar itu kemampuan miliknya lebih mematikan karena mampu menduplikasi kekuatan lawan bahkan tanpa memerlukan mana. Tidak seperti mereka yang justru mengandalkan mana. Memang kemampuan mythic tidak perlu diragukan lagi, itu pula pasti yang membuatnya bertahan hidup puluhan ribu tahun.
Pertanyaannya mengapa dulu keluarganya dibantai? Lebih tepatnya mengapa bisa dibantai bila mengingat kekuatan tidak logis yang dimiliki oleh hewan mythic itu.
Tok Tok Tok
Hm, ketukan pintu itu bukan menandakan ada yang berkunjung menyapa melainkan menandakan bahwa nampan makanan telah diletakkan di depan pintu, sebegitu jijik mereka melihat Baihee yang memang kulitnya cukup menggelikan sebelum jiwa Mayleen mengambil alih. Lagipula tubuh mana yang tidak rusak bila terus mengkonsumsi sesuatu yang memicu reaksi alergi selama 10 tahun mengkonsumsi nasi terus menerus.
Setelah memastikan tidak ada siapapun berdasarkan kemampuan merasakan aura, Baihee membuka pintu kamarnya dan mengambil nampan. Lagi-lagi makanan tidak sehat sekaligus tidak layak untuk putri raja sebenarnya. Baihee membuang semua makanan itu ke dalam kloset tempo dulu bukan karena tidak menghargai makanan melainkan makanan yang diberikan padanya selama disini selalu hampir basi. Baihee yakin pasti ini ulah sepupunya karena setidak sukanya pelayan padanya, mereka tidak akan berani melakukan sesuatu tanpa perintah.
Tapi kali ini ada yang menarik, karena selain makanan ada sepucuk surat dengan stempel raja. Dengan penasaran Baihee membukanya dan seketika matanya membulat. Dirinya akan dijodohkan dengan pangeran kedua dari kekaisaran Henix?
Baihee mencoba menggali ingatan perihal informasi kekaisaran Henix dan bingo, Baihee menyunggingkan senyumnya, ini pasti konspirasi. Secara orang sehat mana yang mau menikah dengan putri buruk rupa dan sudah tidak perawan? Pangeran kedua ini pasti dipaksa.
Kekaisaran Henix tidak seperti Wigon yang tidak haus kekuasaan, Henix terlalu serakah percis seperti tiap kerajaan yang dinaunginya. Pangeran kedua Henix merupakan anak raja dan selir agung yang berasal dari Wigon, prestasinya sangat bagus, bahkan di usia ke 13tahun, pangeran kedua sudah diutus ke medan perang sebagai jendral. Sebenarnya pengutusannya dilakukan agar pangeran kedua mati disana tapi justru membawa kemenangan telak. Karena memiliki darah Wigon, sudah jelas parasnya juga menawan. Dan itu menimbulkan rasa iri hati dari putra mahkota dan ratu.
Keirian itu membuat mereka gelisah bahwa sewaktu-waktu, pangeran kedua lah yang akan mengisi tahta raja. Padahal mereka jelas tahu bahwa hal itu tidak mungkin. Sesuai perjanjian pernikahan bahwa mempelai Wigon dan Drag tidak akan pernah ada di posisi tertinggi kerajaan lain, begitupun dengan anaknya yang tidak mungkin menjadi putra mahkota. Tapi menimbang bahwa anak ratu Henix hanya sepasang laki-laki dan perempuan maka bila putra laki-laki nya tiada, mau tidak mau anak selir lah yang diangkat. Bagaimanapun sebuah negara memerlukan rajanya.
Dan sekarang mereka sepertinya berusaha berkolusi dengan kerajaan Iger ini dengan menumbalkan pangeran kedua menikah dengan Baihee. Mereka jelas ingin membuat reputasi pangeran kedua hancur karena menikahi perempuan buruk rupa dan jelas tidak mungkin perempuan buruk rupa menjadi ratu bukan? Jadi mereka dapat bernafas sedikit lega mengamankan posisi putra mahkota.
Baihee ingin tertawa rasanya karena rencana mereka sangat terbaca jelas olehnya. Oh Baihee sungguh berterimakasih dengan pengetahuan sang naga karena fakta itu tidak ada orang yang tahu kecuali internal mereka sendiri. Perihal bagaimana sang naga bisa tahu, entahlah, Baihee tidak ingin pusing.
"Pangeran kedua.. hmm malangnya nasibmu tapi tenang aku tidak akan mempermalukanmu, justru mereka akan terkejut karena ternyata menyerahkanku padamu adalah langkah awal yang salah. Hanya saja aku cukup kasian, bagaimana dia menerimaku yang hamil ya? Sepertinya aku harus berbicara dengannya sebelum pernikahan itu terjadi, setidaknya kami memulai dari pertunangan"
Baihee akhirnya membubuhkan tinta dan mulai menulis, membalas surat sang raja alias ayahnya. Baihee menyatakan akan menerima perjodohan itu dengan senang hati tapi setelah Baihee diberikan kesempatan berbincang secara pribadi dengan pangeran kedua.
"Hm aku akan membantu pangeran kedua bila setidaknya dia mampu menerima anakku tapi bila tidak maka entahlah, mendiskusikan bersama lebih baik daripada memikirkannya sendiri. Bagaimanapun disini baik aku maupun pangeran kedua adalah korban. Dan sesama korban harus saling melindungi. Bila memungkinkan!"
To Be Continue
***
Sudah 5 Part ni, jadi? So, Lanjut atau tidak?
Aku bakal liat dari jumlah VOTE nya ya, kalau tidak sampai setengah yang baca, hmmm mungkin aku pikir-pikir lagi lanjutinnya heheh >_<
KAMU SEDANG MEMBACA
Journey of Her
FantasyMayleen, seorang dokter kecantikan tradisional yang ber transmigrasi ke seorang perempuan jaman kuno yang diperkosa oleh jelmaan naga. Langsung di baca aja beberapa part, bila menarik silahkan lanjut, bila tidak menarik, hapuslah dari perpustakaanm...