Part 4

27.4K 2.9K 20
                                    

Raja Iger adalah ayahku. Ya mari sekarang sebut aku Baihee karena kini aku mengisi tubuhnya dan akan hidup pula sebagai Baihee. Cinta ayahku yang begitu besar pada ibuku membuatku berakhir dibenci karena telah membuat ibuku harus meregangkan nyawa.

Ku akui bahwa itu memang kesalahanku. Sedikit tidak rela sebenarnya mengatakan bahwa itu salahku tapi ya sudahlah.

Baihee adalah anak yang cantik dan begitu di cintai oleh sang raja karena Baihee terlahir dari istri tercintanya hingga saat usia Baihee menginjak 7 tahun, Baihee terkena penyakit aneh dimana tubuhnya bernanah dan hal itulah yang membuat kulitnya 'korengan' karena tidak ada yang mengetahui obatnya. Fisiknya yang selalu dikagumi berubah menjadi cemoohan, meski begitu, baik ayah dan ibunya masih tetap menyayanginya.

Baihee menjadi anak pendiam dan pemurung sejak saat itu, dia lebih memilih terus mengurung dirinya di kamar karena terlalu malu bertemu dengan orang-orang. Dirinya tidak sanggup melihat tatapan mencela dari mereka yang melihatnya. Berbagai upaya dilakukan ayah dan ibunya agar Baihee bangkit namun itu sia-sia.

Hingga satu insiden terjadi. Kamar putri Baihee terbakar entah karena apa di tengah malam. Ibunya sebenarnya sudah berhasil menyelamatkannya namun hanya karena sebuah boneka, Baihee memaksa ingin masuk kembali ke kamarnya. Dirinya mengatakan bahwa itu berharga karena ya, boneka itu dibuat oleh ibunya dengan bantuan para witcher agar dapat berbicara, hal itu bertujuan agar Baihee memiliki teman karena Baihee menolak berdekatan dengan semua orang tapi ternyata itu membawa petaka.

Sang ibu yang melihat putrinya terus histeris akhirnya memutuskan dirinyalah yang akan masuk menimbang bahwa dirinya memiliki bakat elemen air. Baihee yang melihat ibunya hampir berhasil keluar merasa lega hingga sebuah pedang api menusuk ibunya dari belakang dan menyeret tubuh lemah ibunya kembali ke dalam bara api yang berujung menghanguskannya.

Raja yang mendengar kematian istri tercintanya mengamuk, terlebih tubuh istri cantiknya sudah hangus terbakar hanya menyisakan tulang belulangnya saja. Sejak saat itu Raja membenci Baihee. Raja menyalahkan ke egoisan Baihee selama ini dan saat melihat tulang istrinya mendekap erat boneka khusus itu, Raja langsung mengambil kesimpulan bahwa Baihee yang 'mendorong' ibunya sendiri ke kematiannya. Baihee yang berkilah bahwa ibunya dibunuh tidak dipercayai siapapun karena dimata mereka sudah jelas jasad itu meninggal karena terbakar.

Hah, sungguh malang nasibmu, Baihee dan kini aku menjadi dirimu pun merasa mengenaskan.

Tahun-tahun berlalu dengan Baihee yang semakin suram karena tidak ada lagi yang menyayanginya. Seluruh penghuni kerajaan Iger sudah secara terang-terangan mencibirnya karena Raja yang sudah tidak menaruh sayangnya lagi hingga mereka berani. Para saudari, anak dari Ratu, bahkan kerap kali menyiksanya.

Seolah tidak puas, saudarinya sendiri berusaha melecehkannya dengan memberikan obat perangsang. Saudarinya menginginkan Baihee semakin dibenci Raja karena mereka tahu, walau Raja seolah tidak perduli, Raja selalu memenuhi lemari Baihee dengan pakaian mewah dan perhiasan. Mereka tahu bahwa Raja menyesal telah menyalahkan Baihee namun harga dirinya terlalu tinggi untuk meminta maaf. Ya! Raja berusaha melindungi peninggalan terakhir istri tercintanya itu walau rasa kecewa dan amarah pada Baihee sempat mendominasinya.

Dan disaat itulah, sang naga putih datang entah darimana, melihat Baihee yang terus menggeliat erotis akhirnya mencoba peruntungannya seperti ucapannya. Sang Mythic Dragon menyetubuhi Baihee tidak perduli fisiknya yang buruk rupa karena yang dibutuhkan sang naga hanya rahimnya saat itu.

Sang naga terus melakukannya hingga miliknya terkuras, berharap keturunannya akan tumbuh. Setelah selesai bergumul, sang naga yang kehabisan energi pergi ke gua nya untuk bermeditasi di danaunya tanpa tahu bahwa beberapa saat kepergiannya, pintu kamar Baihee di dobrak oleh saudarinya dan ada ayahnya, sang Raja juga disana.

Mencium aroma familiar yang hanya akan ada setelah bergumul, membuat Raja murka. Kekecewaannya sudah tidak terbendung lagi. Putrinya dengan istri tercinta benar-benar sudah rusak dan merasa tingkah Baihee sudah tidak mampu tertolong lagi, selain egois kini label murahan tersemat padanya.

Baihee dihukum pengasingan di belakang istana tanpa pelayan selama 3 bulan lamanya. Dan di bulan pertama usai, aku lah yang kini mengisinya. Dan aku sedang hamil sekarang. Aku tidak tahu hukuman apalagi yang akan Raja berikan bila mengetahuinya. Ya ampun, apakah aku akan mati lagi karena dianggap mencemarkan nama baik kerajaan?

~Author POV~

Mayleen menyentuh perutnya dengan lembut "hah aku tidak tahu bagaimana nasib kita nanti, tapi aku akan berusaha keras melindungimu. Kau anakku sekarang".

Mengingat dirinya hamil lagi, perasaan hangat menyelimuti hatinya. Kali ini Mayleen akan berusaha melindungi janinnya. Ya! Kini dirinya telah memiliki inti naga, bahkan ditubuhnya telah menyatu Crystal Lotus yang membuat tubuhnya kini kembali sehat dengan kulit bersih, mulus, dan cerah. Hanya tubuhnya yang masih berisi maka Mayleen selaku dokter kecantikan akan melakukan diet sehat dan seimbang tanpa mempengaruhi kesehatan janinnya.

"Hah aku tidak tahu harus menyebutmu apa dragon, tapi tenanglah, aku akan menjaga anak kita dan mengasihinya. Aku akan melimpahkan segala cintaku padanya. Aku mengharapkan anak ini. Baiklah, pertama ayo kembali ke gua dragon untuk berlatih dan membangkitkan elemenku yang entah ada atau tidak, disana akan lebih bagus karena gua itu terlepas dari zona waktu, waktuku sangat singkat sampai masa 3 bulan berlalu. Oke! Aku harus cantik, sehat, dan kuat!" ucap Mayleen menyemangati dirinya sendiri.

~Mulai sekarang kita sebut Mayleen dengan Baihee ya

***

Seperti perkataan sang naga bahwa Baihee mendapatkan segala pengetahuan sang naga termasuk isi gua nya. Ternyata gua ini tidak hanya ada danau dan pohon besar itu. Pohon besar adalah pintu masuk menuju tempat lain yang begitu mengagumkan. Hamparan padang luas dengan banyaknya macam bunga dan tumbuhan yang Baihee tahu semua itu memiliki manfaat entah racun atau obat. Ini adalah surga bagi Baihee.

Dan di tengah padang bunga ada kursi batu dengan berbagai macam buku di sekitarnya. Ya! Ini adalah dimensi milik naga dan bersyukurnya Baihee bahwa kini dia dapat memasukkinya tanpa takut akan diketahui orang lain. Terlebih inti naga tidaklah dapat direbut melainkan diberikan secara sukarela dan tulus oleh pemilik. Karena bisa menjadi petaka bila gua ini diketahui manusia yang memiliki niat jahat.

Baiklah sekarang Baihee mulai membaca buku-buku yang berisi teknik bertarung dengan tangan kosong, berpedang, bakat elemen maupun dengan kekuatan naga. Setelah melewati banyak tahap, Baihee akhirnya mengetahui bahwa dirinya tidak memiliki elemen pada umumnya tapi dirinya memiliki bakat meniru kemampuan lawannya termasuk elemen mereka. Bagi Baihee itu jauh lebih baik. Jangan lupakan sisik naga yang di tanamkan oleh sang naga waktu pertemuan pertama mereka itu, sisik naga itu begitu kuat hingga mampu membiaskan serangan magis dalam kurun waktu tertentu. Dan beruntungnya Baihee karena hanya memerlukan 1 sisik untuk melindungi keseluruhan tubuh manusianya jadi bila 1 sisik hancur, dirinya masih memiliki ribuan sisik tersimpan sebagai cadangan.

"Ya aku berterimakasih dengan peninggalanmu yang sangat berharga dragon. Tapi aku lebih memilih menggunakan sisikmu sebagai perisai daripada menukarnya dengan sebongkah emas. Aku bisa mendapatkan harta dengan mudah tapi tidak dengan nyawa. Aku akan memanfaatkan segala tumbuhan disini untuk dijadikan obat maupun produk kecantikan, kita akan memanen emas darisana. Aku dan anakmu tidak akan hidup susah, jangan khawatir" ocehnya sendiri.




To Be Continue

***

Seru? VOTE ya~

Journey of HerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang