S2 - Part 34

5.6K 948 126
                                    

"Benar. Mengapa kalian yang masih anak-anak, berada di lereng gunung dekat hutan, malam-malam?" Tanya Baihee.

"Sebelumnya perkenalkan..." Anak laki-laki tertua itu berdiri dan sedikit membungkuk. "... Saya Jangbu, anak pertama. Lalu adik pertama saya yang perempuan, bernama Jigme. Lalu adik kedua saya, yang terluka, bernama Jampa. Dan adik terakhir saya yang paling kecil, bernama Jalus."

Baihee dan Hongli sedikit mengernyit karena mendengar nama yang cukup unik itu. Sebenarnya Baihee sudah biasa ketika di dunianya dulu. Namun, berbeda dengan Hongli.

Perihal Xuan Wu dan Qian Qu, mereka sudah biasa karena mereka suka berkeliling untuk berpetualang.

Darisini dapat disimpulkan bahwa panggilan mereka adalah sebuah urutan. Seperti Yi Ge, yang berartikan 'Yi' adalah satu atau pertama dan 'Ge' berasal dari kata 'Ge Ge' yang berarti kakak. Dengan kata lain, Yi Ge itu berarti kakak pertama.


***

Ge Ge = kakak laki-laki

Jie Jie = kakak perempuan

Di Di = adik laki-laki

Mei Mei = adik perempuan

Dan bila sesuai nama dan urutan kelahiran, berarti :

Yi (satu/pertama) = Jangbu

Er (dua) = Jigme

San (tiga) = Jampa

Shi (empat) = Jalus

Panggilan ke empatnya akan berubah sesuai siapa yang memanggil.

Misal dari sisi Jangbu. Maka, dirinya akan cenderung menggunakan panggilan adik, baik itu 'Mei Mei' ataupun 'Di Di'

Intinya :

Yi Ge – maka ini ditujukan pada Jangbu (sebenarnya bisa saja dipanggil Da Ge atau kakak laki-laki tertua. Tapi author hanya memudahkan agar tahu urutan mereka.)

Er Jie / Er Mei – maka ini ditujukan pada Jigme

San Ge / San Di – maka ini ditujukan pada Jampa

Shi Di – maka ini ditujukan pada Jalus

Jangan berpatokan pada aksara mandarin sesungguhnya ya, karena bila iya, seharusnya Jigme disebut sebagai Da Jie alias kakak perempuan tertua atau bisa saja disebut adik pertama oleh Jangbu. Karena bila mengikuti aksara mandarin, Er Mei itu artinya adik kedua perempuan. Sedangkan di mata Jangbu, Jigme jelas adik pertama.

Intinya author hanya memudahkan ingatan urutan saja walau sedikit menyimpang. Ini karya author, jadi terima saja ya >_<

***


Hongli selaku pangeran di Kekaisaran Henix, merasa tidak pernah mengenal nama-nama asing ini. apa mereka imigran illegal?

Hongli, "darimana kalian berasal? Mengapa bisa berada di tanah Kekaisaran Henix?"

Baihee langsung mencubit pelan pinggang Hongli. "Lebih lembut lah. Kita bukan sedang menginterogasi pelaku kejahatan. Dan kamu, Jangbu, duduklah kembali dengan nyaman."

Jangbu yang mendengar itu langsung menuruti perintah Baihee untuk duduk kembali namun tetap menjawab pertanyaan Hongli. "Kami menyebut diri kami sebagai Libetian, yang berarti orang Libet. Terus terang, kami tidak tahu dimana sesungguhnya kami berpijak. Yang kami tahu adalah bahwa kami, Libetian, tinggal di pedalaman pegunungan, dibalik gunung yang kami turuni hari ini."

Journey of HerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang