Salah Judul?

4.8K 466 64
                                    

Hmm hola, 

sebenernya mau update, tapi tiba-tiba pas baca notif, ada satu comment yang cukup mengena di aku. 


Hai QwertyAsgard7 , katakan aku berlebihan tapi aku cukup tersinggung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hai QwertyAsgard7 , katakan aku berlebihan tapi aku cukup tersinggung. 

Satu. aku gak pake google translate. gak percaya? nih liat kalau aku pake google translate

Justru kalau aku pake google, dia lebih ngarahin kaya yang kamu bilang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Justru kalau aku pake google, dia lebih ngarahin kaya yang kamu bilang. 

Gini ya... 

Penulis itu punya karakteristiknya sendiri, idenya sendiri, keunikkannya sendiri. Ingin buat judul seperti apa, seaneh apa, itu bukan hak kamu mengatur cara berpikir orang lain. kamu gak suka ya gak usah baca. 

Coba gih kamu juga comment penulis buku global 'Journey of Heroes'.
Kenapa dia gak buat judul 'The Hero's Journey' ?

Kenapa penulis menentukan judul. itu agar berbeda. selama artinya tidak melenceng. 

Penjudulan suatu cerita pun gak harus melulu mengikuti kamus dan bahkan vocabulary yang formal. terlebih ini bukan cerita biografi. 

Lalu apa kabar penulis kisah romantis yang suka mendramatisir judulnya, contoh - 'sangkakala merengkuh senja' 

kalau menurut kamus dan pendidikan formal. gak ada tu korelasinya sama perasaan. tapi kenapa isinya cinta?

apa dia gak sesuai aturan pendidikan bahasa? karena kalau mengikuti aturan formal. judul itu harus berhubungan sama isinya. Judul itu komponen penting yang menyiratkan sebenarnya isi ceritanya itu apa. isn't it?

tapi balik lagi, ada yang namanya sastra yang cukup banyak melencengkan aturan keformalan itu demi rangkaian kata yang indah dan mengunggah. 

Aku heran deh sama manusia yang gemar komentar tanpa mencoba memperluas wawasan. juga gemas sama komentator yang asal jeplak kaya kamu ini. 

Kamu sadar gak kalau kamu masuk kategori pembullian secara verbal saat ini? 

Meskipun aku mungkin tidak sepintar kamu dalam bercakap inggris. hendaknya tetap rendah hati. orang macam kamu ini yang buat masyarakat indo suka takut speak up berbicara inggris. bukannya dibimbing dan dibenarkan secara lembut, malah ditertawakan, dicemooh, dan digunjing. 

Padahal kalau kita ngomong sama bule yang mother's tounge nya udah inggris dari lahir aja, gak ngejeplak kaya kamu tuh.

Jujur, aku penasaran. kamu siapa, umur kamu berapa, kesuksesan apa yang sudah kamu raih hingga pantas mengkritik dengan angkuh? 

Selama ini aku selalu menerima kritik bila dilontarkan dengan kata-kata yang baik. tapi bagi aku saat ini, kalimat kamu sangat tidak baik dan aku amat tersinggung. 

Dan maaf aja nih, aku bukan orang baik yang kalau ditindas itu diem aja. Aku itu tipe orang yang kalau ditampar, bakal aku balas pukulan. Maaf mengecewakan, tapi jujur, aku bukan Tuhan yang maha pemaaf.

Dan kamu membangkitkan jiwa kompetitif ku yang egonya tersentil saat ini.

Gimana kalau aku tantang kamu buat satu karya cerita? publish juga lah, dan kita liat seberapa perfect tata bahasa kamu.




Salam kesal,

Dari saya untuk kamu,  @Qwertyasgard7 


Journey of HerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang