All Good - Seventy One

1.6K 233 15
                                    

Setelah menyelesaikan syuting MV, anggota Seventeen maupun Ilichil hanya punya waktu satu minggu sebelum album bersama mereka dirilis. Waktunya memang cukup berdekatan, tidak seperti rentang waktu perilisan album yang biasanya memiliki jarak satu sampai dua bulan dari waktu syuting MV sampai pada waktu ketika album mereka dilempar ke pasaran. Ini disebabkan karena kedua perusahaan sepakat untuk menyesuaikan waktu perilisan dengan pemulihan cedera Mingyu.


Untuk mengisi waktu, selama seminggu kedua puluh dua pemuda itu mulai melakukan syuting untuk acara-acara variety dalam rangka promosi album bersama mereka. Ini dikarenakan setelah album dirilis kemudian masa promosi selama dua minggu di acara-acara musik yang ada di berbagai stasiun televisi di Korea Selatan, anggota Seventeen dan Ilichil akan langsung memulai tur Asia mereka. Otomatis, tidak ada waktu lagi untuk melakukan promosi di tempat lain karena setelah tampil di acara musik, waktu mereka akan dihabiskan untuk persiapan tur Asia.


Hari kelima setelah pembicaraan Jeje dan S.Coups di roof top, Jeje belum menemukan timing yang tepat untuk bicara dengan leader Seventeen itu. S.Coups semakin menjaga jarak dengan Jeje. Terlebih karena Joshua pun semakin terang-terangan memberikan perhatiannya pada sang Nona Manajer.


Tidak ada lagi sticky notes penyemangat, pemuda Hong itu sekarang memilih untuk menyemangati Jeje secara langsung.


"Good morning, Noona.... Have a good sleep last night?" Joshua menyapa Jeje yang sedang menyiapkan sarapan di ruang makan dengan senyumnya yang manis.


Jeje menghentikan kegiatannya sejenak, menolehkan kepalanya ke arah datangnya Joshua untuk membalas sapaan pemuda itu. Hari ini, untuk kesekian kalinya, Joshua adalah orang pertama yang memunculkan dirinya di ruang makan.


"Selamat pagi, Shua-ya. Terima kasih sudah bertanya. Noona tidur nyenyak sekali tadi malam"


Bohong


Jeje mungkin hanya bisa memejamkan matanya selama dua sampai tiga jam beberapa hari ini.


Tidak perlu dia jelaskan apa yang membuat dia terjaga begitu lama meskipun tubuhnya sangat lelah kan?


"Glad to hear that. Istirahat yang cukup itu memang perlu, Noona. You have to take care yourself before us"


Jeje tersenyum balasan sebelum dia melanjutkan kegiatannya menyiapkan sarapan pagi untuk seluruh anggota yang akan berangkat untuk syuting Weekly Idol dan Knowing Bros hari ini.


Sambil menunggu yang lain, Joshua ikut membantu Jeje menyiapkan sarapan. Jeje tidak lagi repot-repot melarang Joshua untuk membantu dirinya. Karena Jeje tahu semua itu akan sia-sia. Joshua akan tetap bersih keras untuk turun tangan meringankan pekerjaan Jeje.


Jio datang tidak lama kemudian dengan lusinan cup kertas berisi aneka jenis kopi yang dipesan oleh para anggota. Mayoritas adalah Americano dan Espresso. Mereka butuh suntikan kafein yang tinggi agar siap menjalani hari.


Joshua yang melihat Jio kewalahan membawa cup-cup minuman pun langsung menawarkan bantuannya. Dia mengambil setengah dari cup-cup yang dibawa oleh Jio dan langsung meletakkannya di atas meja makan.


Para anggota memenuhi ruang makan setengah jam kemudian. Mereka dengan khidmat menikmati pilihan sarapan masing-masing. Setelah selesai makan, mereka berjalan menuju ke kendaraan yang akan membawa mereka ke tujuan mereka hari ini. Karena ada dua jadwal syuting, jadi anggota dibagi menjadi dua untuk melakukan jadwal tersebut. Separuh anggota melakukan syuting untuk acara Weekly Idol sedangkan sisanya melakukan syuting di Knowing Bros.


ALL GOOD (SEVENTEEN X NCT 127)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang