All Good - Seventy Three

1.5K 260 24
                                    

Maknae line yang terdiri dari Seungkwan, Jungwoo, Vernon, Dino, Mark dan Haechan duduk berjajar di sofa panjang yang di ruang serbaguna. Masing-masing memegang cemilan mereka. Live mereka baru saja berakhir dan para staf sudah mengemasi seluruh peralatan sebelum meninggalkan Guest House.


Setelah permainan Dodge Ball selesai, mereka memang sepakat akan melaksanakan makan malam setelah live selesai. Itu juga yang menyebabkan begitu S.Coups dan Taeyong menyebutkan kalimat penutup lalu kamera berhenti merekam mereka semua, maknae line ini langsung menyerbu lemari tempat Jeje menyimpan berbagai jenis cemilan sebagai pengganjal perut yang sudah keroncongan sejak pertengahan live berlangsung. Sementara mereka mungkin masih harus menunggu satu sampai dua jam lagi sampai makan malam siap terhidang.


"Kejadian tadi adalah adegan penyelamatan paling epic yang pernah aku lihat seumur hidupku. Bahkan mengalahkan semua seri super hero yang pernah aku tonton..." Mark memberikan komentar setelah Seungkwan untuk kesekian kalinya melakukan reka ulang bersama dengan Vernon dan Dino bagaimana tim Old Boys tiba-tiba merangsek maju ke depan untuk pasang badan melindungi Jeje dari serangan bola Seungkwan.


Haechan mengangguk dengan mulut penuh dengan cookies cokelat. Dia buru-buru menelan isi mulutnya untuk menambah bumbu-bumbu dalam cerita Seungkwan.


"Kau tahu aku kan, Hyung?" Haechan bicara pada Wonwoo yang menyimak cerita mereka dalam diam.


Iya....


Reka ulang ini dipersembahkan maknae line untuk para anggota yang tidak ikut bermain dodge ball tadi sore.


Wonwoo, Woozi dan Mingyu.


Wonwoo menganggukkan kepalanya sebagai respon atas pertanyaan Haechan. Pemuda Lee itu langsung melanjutkan ceritanya setelah Wonwoo bereaksi.


"Aku ini adalah penyusun strategi yang handal. Aku sudah tahu kalau Jeje Noona adalah titik lemah dari grup Old Boys. Tapi aku sendiri benar-benar terkejut kalau Hyungdeul melindungi Jeje Noona sampai seperti itu. Coups Hyung melesat lebih cepat dari pesawat jet untuk menutupi tubuh Jeje Noona dari lemparan Seungkwan Hyung" sambung Haechan.


"Maja..... Tapi Joshua Hyung dan Taeyong Hyung juga tidak kalah cepat juga sih. Bola yang dilempar oleh Seungkwan kan malah mengenai punggungnya Taeyong Hyung. Johnny Hyung dan Yuta Hyung yang agak terlambat sadarnya. Yang paling lucu wajahnya Taeil Hyung. Mulutnya terbuka lebar sekali. Sayang sekali aku tidak mengambil foto untuk mengabadikan wajah Taeil Hyung yang menganga lebar seperti tadi" tambah Jungwoo sebelum kembali tergelak bersama dengan Mark karena mengingat wajah Taeil yang terlalu lucu bagi mereka.


Woozi menepuk pahanya pelan.


"Ah..... Tahu begitu aku keluar dari studioku tadi sore..." ujar Woozi menyesal. Dia harus ketinggalan sebuah pertunjukan yang sepektakuler. Tapi dia bukannya mau melihat bagaimana S.Coups melesat bagai pesawat jet untuk melindungi Jeje. Dia justru lebih penasaran dengan ekspresi yang ditampilkan oleh Jeonghan saat itu.


"Kenapa sih kita harus ada jadwal pribadi hari ini? Aku kan ingin ikut bermain...." Mingyu merengut. Dia sudah bisa membayangkan bagaimana serunya permainan dodge ball tadi sore lewat cerita Seungkwan.


"Kita berdua sudah dikontrak sebelum proyek ini berjalan, Mingyu-ya... Kita masih bisa bermain lagi di lain waktu" sahut Wonwoo.


Mingyu semakin mengerucutkan bibirnya.


"Tapi rasanya nggak akan sama, Hyung.... Yang lain punya cerita tentang hari ini, tapi aku tidak...." balas Mingyu. Dia kemudian menghempaskan punggungnya ke sandaran sofa sambil bersedekap.


ALL GOOD (SEVENTEEN X NCT 127)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang