Yuta memang dikenal sebagai salah satu anggota Ilichil yang paling ditakuti, namun ketika lima belas anggota menatap tajam ke arahnya, nyali yang dia punya menciut juga.
"Kenapa kalian semua jadi menyalahkan aku? Wonwoo dan Woozi yang lebih dulu menginisiasi pertemuan rahasia kami...." Yuta membela diri. Tidak terima menjadi satu-satunya oknum yang disalahkan.
"Kau itu yang paling tua dalam perkumpulan ini, Yuta-ya..... Harusnya kau bisa berpikiran lebih bijak dan langsung mendiskusikan masalah itu dengan perusahaan...." sahut Taeil.
"Bukan salah Yuta Hyung kok.... Kami semua yang sepakat merahasiakan semua ini sampai kami punya bukti yang cukup untuk mengungkapkannya pada seluruh anggota dan juga pada perusahaan. Kalau Wonwoo Hyung tidak menerima telepon misterius itu, kami mungkin masih merahasiakannya dari kalian semua...." Mingyu buka suara membela Yuta.
Taeyong dan Joshua menarik napas panjang. Perasaan bersalah mendera keduanya. Yuta pernah mengutarakan kecurigaannya pada Taeyong ketika Jeje dan Vernon terluka saat mereka bermain salju di halaman belakang, tetapi Taeyong malah meminta Yuta untuk tidak berpikiran terlalu jauh. Sedangkan Joshua, dia ada di sana ketika Jeje diserempet pengendara motor untuk yang kedua kalinya. Kenapa dia tidak menaruh curiga ? Kenapa dia abai dengan keselamatan Jeje ?
"Apa kalian tidak curiga kalau ini semua trik perusahaan ?" cetus Seungkwan tiba-tiba. Semua anggota yang berkumpul di dalam kamar Woozi langsung memusatkan atensi mereka kepada pemuda Boo itu.
"Trik perusahaan ? Tetapi untuk apa perusahaan memainkan trik murahan macam itu ?" tanya Johnny.
"Untuk memisahkan Jeje Noona dan S.Coups tentu saja....."
Jeonghan dengan cepat menggelengkan kepala pertanda dia tidak setuju dengan prasangka Seungkwan.
"Kedua perusahaan sudah menerima hubungan Jeje dan S.Coups. Baik SM maupun Hybe. Kalian lihat sendiri buktinya kan?"
"Aku setuju dengan Jeonghan.... Menurutku, ini bukan trik perusahaan yang sengaja ingin memisahkan Jeje Noona dan S.Coups. SM mungkin ketat soal aturan berkencan, tetapi perusahaan kami tidak pernah melakukan trik kotor seperti itu untuk memisahkan sepasang kekasih. Mereka akan bicara secara langsung, bukan dengan cara mengancam keselamatan orang lain seperti ini..." tambah Taeyong.
"Taeyong Hyung dan Jeonghan Hyung ada benarnya. Sepertinya pelakunya bukan perusahaan kita. Aku lebih setuju dengan teori kalau ada sasaeng yang tidak suka dengan Jeje. Melihat fakta bahwa dia menelelpon nomor pribadi Wonwoo, bukan tidak mungkin kalau sasaeng itu adalah penggemar berat Wonwoo...." terang Doyoung.
"Tapi, kenapa mereka sampai bisa tidak suka dengan Jeje Noona ? Jeje Noona kan manajer kita. Saat dengan Dream, Jeje Noona tidak pernah mengalami hal seperti ini....." tanya Mark.
"Mungkin, para sasaeng itu berpikir kalau tidak mungkin akan ada romansa antara Jeje Noona dengan Dream. Berbeda ketika Jeje Noona terlibat di dalam proyek ini. Pemikiran Jaehyun mungkin paling tepat. Ada sasaeng yang cemburu dengan Jeje Noona...." jawab Taeil.
"Bukannya Jeje Noona tidak pernah tersorot kamera ya?" kata Hoshi.
Joshua lantas teringat sesuatu.
"Pernah. Jeje Noona pernah satu kali terekspos. Saat live weverse Jeonghan di Osaka...." sahut Joshua.
Atensi para anggota kini mengarah pada Jeonghan setelah mendengar informasi yang disampaikan oleh Joshua. Ganti Jeonghan yang salah tingkah karena tatapan tajam anggota yang seakan-akan menelanjangi dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALL GOOD (SEVENTEEN X NCT 127)
Hayran KurguAll Good, proyek yang dibesut oleh dua agensi besar Korea Selatan untuk meredakan perseteruan antara dua idol group yang berada di bawah asuhan mereka. 22 pria akan tinggal di bawah satu atap yang sama dalam waktu satu tahun. Apakah proyek ini mampu...