Shanna senang sekali ketika Deven mengangkat telepon nya dan berjanji untuk ketemu di salah satu kafe kesukaan Shanna
Shanna pikir mungkin hati Deven terbuka kalau Marcha bukan wanita terbaik buat dia
Marcha meninggalkan nya demi karir seperti yang pernah Anneth lakukan pada Deven
Hal yang pasti tidak mungkin dimaafkan Deven
Meskipun Deven bisa dihubungi tapi tidak dengan Kevin
Setelah di bandara, mengantar Marcha balik ke Paris
Lelaki itu tidak pernah lagi mengangkat telepon nya
Dan sebetulnya kalau ada Deven, untuk apa Kevin?
She doesn't need all the men in the worlds just one man and it's her prince, Deven
Shanna sampai di kafe tempat ia janjian dengan Deven
Deven sudah ada disana
Ia memakai jas dan kemeja warna biru muda, masih setampan sebelum nya hanya terlihat lebih gendut
Shanna berjalan dengan perasaan ringan dan duduk di depan Deven
"Hai Dev, udah nunggu lama?" tanya Shanna
Deven menggelengkan kepala nya "gak, lo mau pesen apa Non?" tanya Deven sopan
"Kayak biasa nya aja" kata Shanna
Deven memanggil pelayan kafe dan memesan apa yang mereka mau
"Jadi... lo ngajak gue ketemu, mau ngomong apa?" tanya Deven
"Lo tau Marcha balik ke Paris?" tanya Shanna
Deven mengangguk "ya, Marcha telepon gue waktu dia di bandara" kata Deven tenang
"Terus?" tanya Shanna
"Terus kenapa?" tanya Deven balik
"Dia ninggalin elo dan..." kata Shanna
"Dia ninggalin gue karena elo" kata Deven
Mata Shanna melebar kaget "Marcha cerita ama lo?, dia bohong, gue..." kata Shanna
"Marcha ninggalin gue dan bilang kalau dia sibuk sama karir nya" kata Deven "gue tau dia ninggalin gue karena elo dari Kevin"
"Ke-Kevin??" ulang Shanna kaget
"Ya, dia cerita semua nya tentang lo dan Marcha" kata Deven menghela nafas nya
Shanna terdiam... dia gak nyangka kalau Kevin bakalan cerita sama Deven, Shanna pikir Kevin cinta dan sayang sama dia
"Jangan berpikir buruk tentang Kevin, ini bukan salah nya... gue yang tanya sama dia dan gue minta dia jujur" kata Deven
"Well, Kevin bohong... dia mau ngehancurin hubungan kita berdua Dev" kata Shanna "Marcha itu temen gue"
Deven mengehela nafas nya dalam-dalam
"Gue mau ketemu lo itu karena gue berharap lo cerita sejujur jujur nya ama gue tentang Marcha lalu minta maaf" kata Deven "gue gak nyangka kalau lo tetap keras kepala dan mempertahankan ego lo diatas segala-gala nya"
"Gue.." kata Shanna berharap bisa memotong pembicaraan Deven
"Ternyata betul apa yang dibilang Kevin beberapa minggu yang lalu kalau lo udah bukan Shannon yang hati nya seperti malaikat yang pernah gue kenal dulu waktu SMA" kata Deven "lo tau betapa kecewa nya gue sama sikap lo, hanya demi bersaing sama Marcha"
"Gue bukan mau bersaing sama Marcha, gue gak mau kehilangan elo" kata Shanna
"Lo udah kehilangan gue waktu lo mutusin buat ngusir Marcha ke Paris" kata Deven marah
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Dan Dia
FanfictionBertahun-tahun kemudian setelah masa SMA dengan akhir yang menyakitkan untuk semua nya Deven bekerja menjadi dokter spesialis yang terkenal tapi dia juga punya bisnis kuliner Marcha menjadi pengusaha perempuan paling terkenal dan desainer yang sanga...