Kevin mengangguk sementara Shanna menatap ke arah hp nya
Ia gak tau apa ini keputusan terbaik tapi dia tidak bisa tidak punya teman
Shanna merasa amat sangat kehilangan
Mungkin ia tidak benar-benar kehilangan Marcha tapi meminta maaf sama Marcha adalah pembuka jalan untuk segala nya
Shanna chat Marcha
Shanna : Cha, lo kapan ada waktu?, ngafe yuk
Shanna memejamkan mata nya, terdengar seperti ia biasa nya tapi apakah Marcha bakalan bales?
Kevin memegang pundak Shanna "lo tenang aja, gue yakin Marcha bales"
Dan benar kata Kevin, Marcha bales
Marcha : ya Shan, sama Deven & Kevin khan?, mau kapan?
Shanna menatap Kevin "kalian gak kasih tau Marcha?" tanya Shanna
"Ehmmm... kayak nya Deven lupa" kata Kevin bingung
Shanna menggelengkan kepala nya lalu ia balik chat Marcha
Shanna : mereka gak ikut Cha, kata nya sih sibuk
Marcha : oh, nanti coba ak tanya Deven... mau kapan Shan?, dimana?
Shanna menjawab pertanyaan Marcha
Marcha : okay, see you Shan👍
"Sudah" kata Shanna entah mengapa merasa senang dan lega menatap chat Marcha yang terakhir
Kevin tersenyum lebar "gue harap semua nya berjalan lancar" kata Kevin
"Lo kayak doain gue ujian aja" kata Shanna
"Ujian kehidupan" celetuk Kevin tertawa pelan "so, kamu mau kemana sekarang?"
"Give me surprises" kata Shanna nyengir
Kevin tersenyum lebar "you'll fall in love with me" kata Kevin
Shanna hanya tertawa lalu mereka keluar dari rumah Shanna dan pergi.
Kevin berbeda dengan Deven
Biasa nya Deven akan bawa Shanna ke mall untuk sekedar nonton atau jalan-jalan dan makan
Kevin membuat mulut Shanna ternganga
"Lo gak salah ngajak gue masak Vin?" tanya Shanna tertawa
Kevin tertawa pelan sambil memakai apron nya
"Gak lah, lo jarang masak khan di rumah?" tanya Kevin
"Enak aja, gue kalau gak ada jobs bantuin mama gue masak" kata Shanna
"Ya udah, kita lihat siapa yang lebih enak masakan nya" kata Kevin
"Jadi inget waktu SMA pelajaran tata boga, kita bikin brownies" kata Shanna tertawa
"Iya, gue inget... lo nolak gue" kata Kevin
"Vin... jangan inget moment jelek nya" kata Shanna
"Ya, gue bukan mau lo inget moment jelek Shan" kata Kevin "cuman hari ini kalau inget hari itu, mau ketawa khan?"
"Jadi lo ngetawain diri lo sendiri yang nembak gue?" tanya Shanna
"Ya gitu deh" kata Kevin tertawa
Shanna lalu mencoba mengingat saat itu dan Shanna tiba-tiba tertawa
"Emang konyol sih kalau dipikir sekarang" kata Shanna tertawa
"Ya, dulu gue culun tapi sekarang enggak khan?, Kevin yang dulu ama Kevin yang sekarang beda khan?, gantengan yang sekarang" kata Kevin mengedipkan sebelah mata nya sambil tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Dan Dia
FanficBertahun-tahun kemudian setelah masa SMA dengan akhir yang menyakitkan untuk semua nya Deven bekerja menjadi dokter spesialis yang terkenal tapi dia juga punya bisnis kuliner Marcha menjadi pengusaha perempuan paling terkenal dan desainer yang sanga...