Chapter 113 (Season 2)

4.3K 839 35
                                    

Aku update terus, ya. Sering sampai tamat. Soalnya mau libur sementara.

Maaf nggak bisa balasin komen kalian semua. Kalian baper dan ketakutan, aku di sini lebih parah. Jadi, selamat membaca aja. Jangan lupa vote + komen.

Jangan lupa untuk tetap baca tiap note di chapter yaa.

***

Ein pusing. Sementara Xain tidak tampak akan menghentikan semua jenis informasi yang meluncur dari mulut Teja. Apakah ini hasil yang Xain dapat saat ke Roam?

Ein tidak bisa mencerna dengan baik. Tunangan yang berguru Sihir Kuno dan melakukan ritual sihir terlarang. Penyihir terkutuk yang ternyata masih hidup setelah dieksekusi 35 tahun lalu.

“Tunggu,” cegah Ein. “Maksud Anda Raeliana De Servant yang asli mempelajari Sihir Kuno dari penyihir terkutuk Zelmehir dan melakukan praktek terlarang untuk memanggil jiwa Raeliana yang sekarang?”

“Memang sulit sekali untuk mencerna hal semacam ini, Pangeran. Namun, itulah kenyataannya,” balas Xain. “Raeliana melakukan praktek sihir terlarang agar dirinya bisa bertukar jiwa.”

“Tapi kenapa dia melakukannya? Bukankah itu berbahaya dan membuat orang tidak bersalah malah terlibat?” Ein menatap Raeliana yang tertidur.

Orang yang sekarang mendiami tubuh Raeliana itulah orang yang Ein maksud.

“Alasan itu hanya Raeliana sendiri yang tahu. Tapi apa pun alasannya, wanita itu melakukan dosa,” sambar Teja.

Kenapa Raeliana belajar sihir Kuno? Ada banyak sekali yang Ein tidak tahu tentang Raeliana sebelum ini. Apa saja yang dialaminya?

“Teja,” tegur Xain yang tidak ingin Teja bicara lebih jauh dari ini.

“Siapa guru yang Anda maksud itu?” tanya Ein. Jika Rict Horton dari Zelmehir itu tubuhnya hangus, siapa lagi yang bisa sihir Kuno selain pria itu? Dia sudah tidak mungkin hidup lagi.

Apa 2 orang ini bicara omong kosong?

“Rict Horton dari Zelmehir itu belum mati,” jawab Xain. “Dia memisahkan jiwa dan tubuhnya sesaat sebelum hangus terbakar. Jadi ....”

“Dia hidup di tubuh lain.”

Kening Ein berkerut. “Tubuh lain? Maksud Anda ada orang lain yang tubuh dan jiwanya tertukar?”

“Kurang lebih begitu,” jawab Teja. “Orang itu yang mendekati tunangan Anda selama ini.”

“Siapa?”

“Rict Sharakiel,” Xain menyelah. “Dia yang mengajari sihir pada Raeliana.”

“Dari mana kau bisa menyimpulkan ini semua!” teriak Ein. “Raeliana dan pria itu belum lama ini mengenal.”

“Raeliana mengalami efek dari praktek sihirnya di bagian tertentu. Ingatan Raeliana yang tertinggal saat ini tidak ada bagian tentang Rict sebelum kecelakaan.”

Ein tertawa sumbang. “Apa ini masuk akal?”

“Anda tidak percaya?” tanya Teja. “Kita bisa menggali ke dalam pikirannya jika Anda mau. Kita bisa melihat itu benar atau tidaknya. Saya punya kemampuan untuk melakukan itu.”

“Maksud Anda menyelam ke ingatan Raeliana yang hilang?”

Teja mengangguk. “Tapi bisa saja tunangan Anda akan rusak.”

“Rusak?”

“Dengan kata lain Raeliana tidak akan pernah bangun lagi, Pangeran,” Xain membuang muka saat mengatakannya.

The Crown Prince's Fiancee (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang