[✔]𝐊𝐢𝐦'𝐬 𝐋𝐢𝐭𝐭𝐥𝐞 𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲 𝐇𝐚𝐩𝐩𝐢𝐧𝐞𝐬𝐬

Chapter 22: Mati Lampu

Malam ini komplek Harta Karun terlihat tenang, semuanya berdiam diri di dalam rumah.

Mari kita pergi ke rumah keluarga Park. Melihat apa yang sedang di lakukan keluarga itu di malam hari ini.

"DI GEBOY GEBOY MUJAER NANGNINGNUNG EYY~ NANGNINGNUNG PAK GULIPAK BANG DUNG DING SER EYY"

"DADDY BERISIK NYANYI NYA DOBBY JADI GA FOKUS MEWARNAI!!!", seru Doyoung kesal pada sang Daddy yang tengah menyanyi menggunakan mic.

Lebih tepatnya kepala keluarga Park itu sedang karaokean. Ternyata tidak ada suasana ketenangan dan kedamaian di kediaman keluarga yang di kepalai Park Jihoon ini.

"Daddy ini lagi healing mau merilekskan diri. AYO DOBBY GOYANG, KALAU GOYANG DADDY BELIIN ISTANA~ MUSTOFA JADI NGGAK KUAT MUSTOFA TERGILA-GILA MUSTOFA JATUH CINTA SAMA SEORANG BI~~DUAN~~~", Jihoon tetap lanjut bernyanyi dengan cengkok yang, ah mantap sekali.

Yoshi yang melihat tingkah sang Daddy hanya bisa melongo bingung. Yoshi pikir, sebulan dirinya tinggal bersama Grandma, Daddy nya ini bisa sedikit merubah sifat 'Over' nya, tapi ternyata Yoshi salah. Daddy nya tidak berubah, malah semakin menjadi gilanya.

"Ochi ini sayang buahnya, di makan dulu. Dobby juga ya", Hyunsuk datang membawa camilan untuk anak-anaknya.

"Mommy, Daddy lagi banyak kerjaan ya di kantor makanya kayak gitu?", tanya Yoshi pada sang Mommy.

Hyunsuk mengulum bibir.

"Iya sayang, udah biarin aja Daddy nyanyi, nanti juga cape terus berhenti sendiri. Sini Mommy ajarin, udah sampai di mana hitung-hitungannya?", tanya Hyunsuk yang sudah mengambil posisi duduk di tengah-tengah Yoshi dan Doyoung.

"Sampai di sini Mommy"

Klik~

Lampu tiba-tiba padam.

"LOH? WHY NIH ELECTRIC DIE?! DOBBY MATIIN SAKELAR YA??"

"Dobby diem loh ini, Daddy", ucap Doyoung.

"Kayaknya mati lampu, Dad", tambah Yoshi.

"Oh iya Mommy lupa, tadi ada pemberitahuan kalau komplek kita ada pemadaman listrik sampai besok pagi", celetuk Hyunsuk.

"APA?! PEMADAMAN LISTRIK?!?! AAAAAAA TIDAKKK", teriak Jihoon dengan tidak selow nya.

Terdengar suara grasak-grusuk dari kepala keluarga Park itu.

Brak

Dugh

Gedebuk

"Sayang tolong aku kepleset ga liat jalan", adu Jihoon.

Hyunsuk dengan segera menyalakan senter hp, lagipula ada-ada saja kelakuan suaminya ini.

"Keluar rumah dulu yuk, kayaknya di luar rame deh", ujar Hyunsuk.

"Ayo Dobby, Ochi, jalan di depan. Daddy sama Mommy awasin dari belakang", tambah Jihoon yang sudah berdiri.

Akhirnya Jihoon, Hyunsuk, Yoshi dan Doyoung keluar rumah dengan cara bersusun seperti kereta api dengan si Pangeran Kecil yang memimpin di depan. Barisan paling belakang tentu saja sang Daddy.

Sesampainya di luar, sudah terlihat keluarga Kim dan keluarga Yoon yang berdiri di luar pagar rumah mereka.

"Kakak Dobby, Kakak Ochi ayo cini, kita main yiyin. Yuto punya banyak yiyin yoh~", panggil Haruto sembari mengangkat kresek putih berisikan berbagai macam lilin, dari lilin yang kecil sampai lilin yang besar.