Chapter 44: Lembur & Es Kopi

904 107 159
                                    

Waktu sudah menunjukkan pukul sebelas malam dan Junkyu masih terlihat berada di ruang tengah bersama laptop dan tumpukan kertas miliknya.

Mashiho datang menghampiri Junkyu dengan segelas kopi milik sang suami di tangan.

"Kak, ini es kopinya di minum dulu", ujar Mashiho setelah meletakkan kopi di atas meja.

Junkyu menoleh dan menyunggingkan senyum manisnya.

"Makasih mama~"

"Iya sama-sama", jawab Mashiho.

"Love, mau kemana?", tanya Junkyu.

"Ke dapur, Kak. Kenapa?", Mashiho balik bertanya.

"Duduk sini dong, temenin aku", Junkyu sudah menepuk tempat kosong di sebelahnya.

"Bentar, mau matiin kompor dulu"

"Biar Kakak yang matiin kompornya. Sini duduk aja sayangku", Junkyu sudah menarik kedua tangan Mashiho agar duduk di sebelahnya.

Setelah Mashiho duduk, Junkyu berlari menuju dapur untuk mematikan kompor.

Mashiho memperhatikan tabel-tabel yang tampil di layar laptop. Dahi mulus itu tiba-tiba mengerut bingung.

"Aku ga ngerti liat tabel-tabelnya, bikin pusing kepala aja", tuturnya.

Junkyu kembali duduk di tempatnya semula.

"Bayi-bayi udah pada tidur kan?", tanya Junkyu.

"Iya"

"Nah aman kalau gitu. Kamu udah ngantuk belum?", tanya Junkyu lagi.

"Belum terlalu sih. Emang kenapa?"

"Temenin aku di sini ya. Kerjaannya bentar lagi beres kok. Setelah kerjaannya beres, kita nonton. Iya ya, love?", Junkyu menatap Mashiho penuh harap.

"Kakak ga capek?", tanya Mashiho.

Junkyu menggeleng.

"Kalau bareng kamu capeknya jadi hilang he..he..he.."

Mashiho mendengus saat mendengar jawaban dari Junkyu.

"Ya udah. Kelarin dulu kerjaannya, aku tungguin. Itu juga kopinya di minum dulu. Biar makin seger mata Kakak pantengin laptop"

"Asiaaapppp Cintaku~", Junkyu tersenyum senang kemudian meneguk kopinya.

Setelah itu, si kepala keluarga Kim kembali sibuk dengan laptopnya.

Sembari menunggu Junkyu menyelesaikan pekerjaannya, Mashiho menyalakan televisi. Mungkin saja ada tayangan yang menarik untuk ia tonton guna mengisi waktu menunggu sang suami.

Mashiho melirik gelas kopi milik Junkyu, kemudian melihat ke arah televisi lagi, lalu kembali melirik ke arah gelas kopi.

Terus begitu selama lima menit.

Junkyu yang menyadari gelagat sang istri pun sudah terkikik geli.

"Love, kalau mau coba kopinya di minum aja atuh cantik. Jangan cuma di lirik", ujar Junkyu.

Mashiho yang tertangkap basah pun sudah ikut terkekeh.

"Minta kopinya ya, Kak"

"Iya, love"

Mashiho mengambil gelas berisi es kopi milik Junkyu dan meminumnya.

"Ternyata enak ya, pantesan Kakak selalu minta es kopi kalau mau lembur gini", ujar Mashiho yang sudah ketagihan dengan es kopi milik Junkyu.

"Itu sebenarnya ga enak", celetuk Junkyu tiba-tiba.

"Lah enak gini kok", balas Mashiho.

"Ga enak, beneran"

[✔]𝐊𝐢𝐦'𝐬 𝐋𝐢𝐭𝐭𝐥𝐞 𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲 𝐇𝐚𝐩𝐩𝐢𝐧𝐞𝐬𝐬 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang