Kakak Ruto dan baby Junghwan baru saja selesai menyantap camilan mereka malam ini.
Baby Junghwan nampak duduk di atas karpet di ruang tengah, sementara Haruto membawa piring kotor ke dapur.
Omong-omong Mama Cio dan Papa Jun sedang berada di dapur untuk mencuci piring dan gelas kotor bersama.
Si bayi montok tiba-tiba mengulas senyum manisnya.
"Hi..hi..hi.. Wani hepi~", tutur baby Junghwan sembari menepuk perut gembulnya.
Saat setelah makan adalah saat-saat paling membahagiakan bagi si bayi montok yang hobi makan ini.
"Wani abic matan nyam nyam~", gumamnya.
Baby Junghwan melihat ke arah sekitarnya, di rasa di sana hanya ada dirinya seorang, si bayi montok mulai membaringkan tubuhnya di atas karpet.
"Tut tut tut, Wani gi apa? Wani agi bobo~", monolognya seorang diri.
Tangan gembul nya pun sudah bermain di atas kancing piyama yang ia kenakan.
"Ka Uto ana? Ka Uto na ada"
Baby Junghwan menatap langit-langit kamar kemudian kembali berujar.
"Ma ama Pa ana? Ma ama Pa na ada"
"Wani ana? Wani cini hi..hi..hi.."
Nampaknya si bayi montok tersebut menikmati waktu bincang-bincangnya sendiri.
"Ubi ama Dudu ana? Na ada uga. Ubi ama Dudu gi bobo~"
Mungkin karena terlalu asyik berbincang, si bayi montok tak menyadari jika seluruh kancing piyama nya telah terbuka dan memperlihatkan perut gembulnya.
Baby Junghwan mengelus-elus perut gembulnya seraya berucap, "Peyut Wani endut~"
Si bayi montok tiba-tiba kembali pada posisi duduknya.
Di tundukkannya kepala guna melihat ke arah perutnya sendiri.
Baby Junghwan nampak serius memperhatikan perutnya, jari telunjuknya yang mungil namun berisi itu sudah bergerak untuk menusuk pelan perut gembulnya.
"Uici~", baby Junghwan ingat tempo hari Om Hyunjin mengatakan jika ia lucu seperti Squishy.
Omong-omong tentang Om Hyunjin dan Om Boun, keduanya sedang menginap di rumah Opa Chanyeol dan Oma Baekhyun. Opa Mark dan Oma Jinyoung pun berada di sana.
"Hi..hi..hi.. Peyut Wani endut anet~", baby Junghwan menyentuh dan menarik pelan perutnya sembari tertawa lucu.
Ekspresi riang si bayi montok seperti menunjukkan jika ia baru saja mendapatkan mainan baru.
Sebuah pemikiran tiba-tiba terlintas di kepalanya.
Perut Kakak Ruto, Mama dan Papa sama seperti miliknya tidak ya?
"Wani mu iat peyut ma pa ama Ka Uto~"
Baby Junghwan segera bangkit dari posisi duduknya dan berlari ke arah dapur.
Sementara itu di dapur, terlihat Haruto yang sudah menyerahkan piring kepada Junkyu.
"Mama, Papa ini piying kotoy Yuto dan adik bayi, toyong cuci kan juga ya. Teyima kasih Mama, Papa", ujar Haruto.
"Iya bayi sama-sama", balas Junkyu.
Haruto memperlihatkan deretan gigi susunya saat mendengar balasan sang Papa.
Sebuah tangan tiba-tiba memeluk kaki Haruto.
"BAAA~", seru baby Junghwan tepat saat Haruto menoleh ke arahnya. Si bayi montok berniat ingin mengejutkan sang Kakak.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔]𝐊𝐢𝐦'𝐬 𝐋𝐢𝐭𝐭𝐥𝐞 𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲 𝐇𝐚𝐩𝐩𝐢𝐧𝐞𝐬𝐬
FanfictionSelamat Datang di Dunia Papa Ajun, Mama Cio, Kakak Ruto dan Baby Hwanie✨ 🐨🍀🦋🐮 ✨ Warning GS❗