TAKDIR CINTA

Tujuh Puluh Lima

Dua Minggu pun berlalu setelah kejadian Adit dan Kayla pun terjadi Kayla semakin dingin saat berpapasan dengan Adit yang getol ingin tetap bersama .

Tapi siang hari ini tiba-tiba Naomi datang ke rumah Adit pada saat rumah sedang ada acara lebih tepatnya acara ulang tahun Abi.

Bahkan kali ini kayla dan seluruh keluarganya datang karena permintaan Abi sendiri yang mengiba agar Kayla dan seluruh keluarga datang.

Naomi datang dengan memakai dress berwarna biru muda tubuhnya yang aduhai memang lebih unggul daripada Kayla yang belakangan ini terlihat sedikit kurus .

"Adit!!!!"panggil Naomi dan langsung berlari ke arah Adit.  Adit terbelalak tak percaya dengan kelakuan Naomi apalagi di depan banyak orang apalagi ada Abi.

"Apa-aapan kamu in! "Ucap Adit dengan nada dingin .

Kayla yang melihat itu ia langsung pamit. Ia tak mau melihat pertunjukan drama.

"Abi, mamah , kakek dan Nenek pergi dulu ya nak."uap kayla dan Abi pun menolak.

"Mamah mau kemana? Abi ikut Mamah ya, Abi takut Mamah pergi lagi ninggalin Abi . Abi kangen Mah sama Mamah."ucap Abi sambil memeluk leher Kayla dengan sangat erat.

Kayla diam sejenak ia juga merasa bersalah dengan Abi karena nanti setelah ia resmi bercerai dengan Adit otomatis Kayla sudah tidak akan bisa lagi setiap hari bertemu dengan Abi.

"Maafkan Mamah nak kalau keputusan Mamah akan membuat mu merasakan terluka kembali tapi Mamah yakin kamu bisa lewatin semuanya nak Mamah berdoa semoga saat kamu dewasa kamu   menjadi laki-laki yang penuh tanggung jawab dan bijak menyikapi semua masalah dan tidak mengedepankan emosi dan nafsu semata nak "ucap Kayla dalam hati yang berusaha tegas dengan keputusannya ia tidak akan seperti orang Plin-Plan yang tak bisa berpegang teguh dengan keputusannya .

Kayla melepaskan pelukan Abi dengan paksa namun tanpa kekerasan.

"Sayang dengar Mamah nak, Abi sekarang sudah besar sebentar lagi mau masuk SD jadi harus nurut kata Eyang  sama Papah Ndak boleh membantah nak.
Sayang sebenarnya Mamah juga tidak mau pergi sayang tapi semua itu tidak mungkin nak karena suatu hal yang kamu belum cukup mengerti nanti kalau kamu sudah berusia remaja kamu akan tahu nak apa alasan Mamah.

Sekarang Mamah pergi dulu ya nak, semoga kita bisa bertemu lagi nak jaga dirimu baik-baik, jadi anak Sholeh dan berbakti pada orang tua ,semoga cita-cita mu tercapai sayang. "ucap Kayla dengan mata berkaca-kaca.

Kayla lalu berdiri berjalan ke arah Sara dan Andika sambil tangannya menggandeng tangan Abi.

"Ayah ,Ibu Kayla kembalikan Abi sama Ayah dan Ibu terimakasih sudah menyayangi Kayla ,Kayla pamit assalamualaikum "ucap Kayla sambil memberikan tangan Abi kepada Sara. Setelah itu ia pergi di susul dengan Hendrawan dan Shila uang ikut berpamitan dan pergi .

"MAMAHH!!!!!!!.......HIKS ......HIKS ..... JANGAN TINGGALIN ABI MAH!!!!"Teriak Abi dengan sangat keras.

Kayla sama sekali tak menoleh kebelakang, mendengar suara Abi Kayla menitihkan air matanya tapi ia juga buru-buru menghapusnya ia tak mau terlihat lemah .

Ia melirik sekilas pemandangan Naomi yang masih memeluk tubuh Adit,lalu ia melanjutkan langkahnya pergi meninggalkan rumah Adit.

⚡⚡⚡⚡

Di kediaman Adit  suasana menjadi semakin mencekam setelah kepergian Kayla dan juga kelurganya.

Abi sendiri semakin lama semakin mengamuk,bahkan tak segan -segan Abi memukul semua orang yang berusaha menenangkan dirinya.

"AHHHHHHHHH!!!!!!MAMAHHHHHH KENAPA MAMAH PERGI NINGGALIN ABI LAGI MAH.!!!!
HIKS.....HIKS ... KENAPA MAH APA SALAH ABI SAMPAI MAMAH NDAK MAU LAGI AJAK ABI "Ucap Abi sambil berteriak dan menangis histeris hingga terduduk di lantai.