TRIO KWEK-KWEKK {🦆³} S3

{22} PESTA MIRAS

Hani terlihat memakai dress hitam selutut dengan rambut digerai begitu saja. Dia tengah berdiri diantara banyaknya orang. Dia kini tengah berada di pesta Miras "Minuman Rasa Sirsak" yang di selenggarakan oleh Yive.

Mau tak mau dia diundang karena dia kenal dengan Yive dan dia sahabat adiknya Clay, itung-itung mewakili Velin yang tengah kabur ke luar negri berkedok melanjutkan study.

Berbagai model minuman dengan rasa sirsak tersedia di meja panjang yang membentang di tengah-tengah aula pesta. Sebenarnya pesta ini di selenggarakan untuk merayakan Yive yang akhirnya bisa lulus seleksi sebagai bintang film porno eh.. ekhem...bintang film drama percintaan maksudnya yang akan mulai syuting besok.

Hani agak bingung kenapa juga Yive sampai menggelar pesta ini hanya karena dia menjadi salah satu pemeran di drama tersebut. Entah bagaimana juga caranya Yive yang cita-cita awalnya menjadi pelukis malah terjun ke dunia entertainment.

Tidak ada angin tidak ada hujan Rasya juga yang biasanya memegang spatula dan pisau kini harus menjadi DJ aduhai di depan.

"Gue baru tau sisi lain dunianya Rasya"

Muncul Candra, dia datang dengan pakaian rapih dan mendekat pada Hani.

"Ya begitulah gue juga baru tau anjir, multilateral banget pokoknya hidup dia" jawab Hani dan Candra hanya diam menatap Rasya yang sibuk memutar lagu di depan.

Apasih yang tidak bisa Rasya lakukan..

Kenapa Candra datang? Tentu saja dia adalah bintang utama bersama dengan Yive. Seperti yang sudah Hani ketahui dari informannya si Daniel bahwa Yive akan membuat rencana busuk berkedok pesta Miras "Minuman Rasa Sirsak" yang nantinya akan melibatkan Candra.

Dia sepertinya masih dibutakan oleh ketampanan Candra walaupun Candra sudah menolak keras dan tidak ingin terlibat. Namun ketika Yive tau Velin pergi ke luar negri dia malah menjadi makin semangat mendekati Candra karena satu pengganggunya sudah pergi.

"Akhirnya kamu dateng juga Candra... Aku kira kamu ga akan dateng setelah pertengkaran kita tempo hari"

Nenek lampir yang memakai dress merah merona datang menghampiri Hani dan Candra. Dia tersenyum senang melihat Candra yang datang juga ke pestanya. Ya bagaimanapun juga dia ditinggal pergi Velin begitu saja, mana mungkin dia tidak mencari perempuan lain. Karena itulah dia menggelar pesta ini, pesta yang dihadiri teman-teman terdekatnya saja.

"Owh iya sekarang kita harus pake topeng" ucap Yive menyerahkan dua topeng pada Hani dan Candra.

"Pake topeng segala? Untung bukan topeng monyet ya" gumam Hani, dia menerima topeng pemberian Yive dan melirik Candra.

"Yiv sini dong gue mau foto sama Lo..." Panggil seorang gadis yang melambaikan tangannya pada Yive.

"Ah iya... Yaudah aku kesana dulu ya" ucap Yive pada Candra dan Hani, dia tersenyum miring dan berbalik meninggalkan keduanya.

"Hmm dari potret topeng yang gue pegang dan Lo pegang kayaknya emang udah ditandai deh sama Yive topeng Lo" ucap Hani menatap topeng putih milik Candra.

"Tenang aja, yakali gue dateng tanpa persiapan" ucap Candra dia tersenyum miring lalu menatap Hani.

"Liat baik-baik"

Candra berbalik, dia berjalan menuju seorang pria yang berdiri di depan tengah menikmati alunan musik. Candra mengambil satu gelas minuman dan kembali berjalan kearah pria itu.

Brukkkk

"Oh shit! Kalo jalan liat-liat dong!" Bentak pria itu.

"Sorry gue ga sengaja"