What Kind of Future

18

S.Coups yang tiba di agensi bersama dengan Jeonghan dan Vernon tiga puluh menit kemudian disambut oleh Jia Li yang ternyata menunggu di depan lift lantai tiga dan langsung mengantarkan ketiga orang tersebut untuk menuju ke ruang rapat dimana para perwakilan dari Kenzo sudah menunggu S.Coups.

Beruntung, hubungan baik yang sudah dijalin oleh Vernon dengan orang-orang yang bekerja di Kenzo membuat para perwakilan tersebut tidak merasa tersinggung meskipun harus menunggu kedatangan S.Coups.

Setelah bersalaman dan saling menyapa satu sama lain, S.Coups mempersilahkan perwakilan dari brand yang sudah lebih dari tiga tahun mengontrak Vernon sebagai duta global mereka untuk duduk supaya pembicaraan tentang kelanjutan kontrak Vernon bisa dimulai.

Jia Li hendak duduk bersama di ruang rapat tersebut, namun Jeonghan dengan cepat menahan gerakan Jia Li.

"Panggil Do Hyun kemari. Kau tunggu saja di luar dan renungkan kesalahanmu....." bisik Jeonghan di telinga Jia Li.

"Tapi....." protes Jia Li.

"Pertemuan mendadak ini karena kesalahanmu, kan ? Kalau sampai adikku kehilangan kontrak kerja ini, kau yang harus bertanggung jawab....." desis Jeonghan.

"Kau mau tetap berdiri di sana, Han-ah ?" tegur S.Coups pada Jeonghan karena saat ini posisi Jeonghan dan Jia Li saling berhadapan di depan pintu masuk ruang rapat.

Dengan senyum terbaiknya, Jeonghan menolehkan kepala ke arah S.Coups yang sudah duduk bersama dengan Vernon dan para perwakilan dari Kenzo.

"Aku meminta dia untuk memanggil Do Hyun sekaligus menyiapkan kudapan serta minuman untuk kita...." jelas Jeonghan. Dia menolehkan kepalanya kembali ke arah Jia Li.

"Tunggu apa lagi ?" ucap Jeonghan dengan penekanan.

Tidak bisa menyela lagi, Jia Li terpaksa menuruti kata-kata Jeonghan.

"Ah, nde..... Mohon tunggu sebentar....." sahut Jia Li. Dia membungkuk sekilas sebelum meninggalkan ruang rapat dengan kedua tangan terkepal.

🍒🍒🍒

Rapat antara S.Coups dengan para perwakilan dari Kenzo hanya berlangsung selama satu setengah jam. Pihak Kenzo sejak awal tidak pernah berpikiran untuk mengganti duta global mereka, karena dampak Vernon  sebagai duta global mereka selama tiga tahun ini terhadap peningkatan penjualan produk. Jadi, pertemuan malam ini hanya untuk mempercepat pembaharuan kontrak serta membahas jadwal Vernon dengan Kenzo ke depannya.

"Terima kasih untuk kepercayaannya terhadap anggota kami.... Mohon bantuan dan kerja samanya...." ucap S.Coups kepada para perwakilan.

"Justru kami yang berterima kasih karena Vernon-ssi masih bersedia bekerja sama dengan kami....."

"Untuk mencegah terjadinya kesalah-pahaman seperti ini lagi, wakil CEO agensi yang akan berhubungan langsung dengan pihak Kenzo...." sambung S.Coups.

Para perwakilan dari Kenzo menganggukkan kepala.

"Besok siang kami menunggu wakil CEO anda bersama tim legal dan juga Vernon-ssi untuk menandatangani kontrak yang sudah diperbaharui....."

Usai bersalaman sebagai tanda bahwa kedua belah pihak sudah mencapai kesepakatan, S.Coups mengantar para perwakilan sampai keluar dari gedung agensi bersama dengan Vernon dan Jeonghan. Mereka bertiga membungkuk sekilas ketika mobil-mobil yang ditumpangi oleh para perwakilan Kenzo meninggalkan gedung agensi.