XX : -Like Father, Like Son-

7.9K 621 3
                                    

"Laki-laki berkacamata itu mirip dengan seseorang yang kukenal", kata Rin tiba-tiba.

"Hm... ? Dia anak First.", kata Kotarou santai.

"Hehh?!!", jawab Rin kaget.

"First - san sudah punya anak ? Di-dia sudah menikah ?", tanya Rin.

"Iya. San adalah istrinya. Tapi setahuku hubungan dia dengan anaknya tidak akur. First tidak pernah cerita kenapa dia bergabung dengan Numbers. Dan kenapa dia meninggalkan kedua anaknya", kata Kotarou tenang.

"San istrinya?", tanya Rin.

"Ya, begitulah", kata Kotarou.

"Jangan berbuat seenaknya lagi, Rin", kata Kuro kesal. Lalu dia menghilang kembali bagaikan asap.

"Dia benar. Jangan seceroboh itu. Lagipula, api itu tidak akan membunuhku. Sudah kubilang jangan khawatir padaku", kata Kotarou juga.

"Eh? Maaf", kata Rin sambil tertawa kecil.

Rin kembali mengecek ponselnya. Pasangan Megumi dan Takuma sudah mendapat tambahan +7 point. Dan total point mereka sudah menjadi 21. Dan mereka pun sudah maju ke peringkat 7. Point tertinggi yang mendapat peringkat pertama sudah berjumlah 37. Dan sudah 1 jam 15 menit sejak pertandingan dimulai.

"Masih ada point yang harus kita kejar", kata Kotarou.

"Ya. ", jawab Rin bersemangat.

Mereka pun kembali mengelilingi kota. Dan sudah 20 menit sejak mereka berkeliling. Mereka tidak menemukan apapun. Mereka berdua kembali mendapatkan telepati dari Megumi. Kali ini suara mereka terdengar sedang lemas dan terputus-putus.

"Sial ! Dua orang itu kuat sekali. Maaf.. sepertinya kami tidak bisa lanjut lagi...",kata Megumi dengan nada putus-putus.

"Eh? Megumi-chan ? Apa yang terjadi ?", tanya Rin.

"Kami melawan Haruhiko dan Akihiko, dua anak kembar yang kuat. Merekalah yang menduduki point tertinggi sampai sekarang. Mereka benar-benar ... kuat. Tak kusangka, aku akan kalah", kata Megumi lagi sebelum akhirnya dia benar-benar terdengar tumbang.

"Kedua anak kembar First, huh? Sepertinya menarik. Temanmu, Takuma pasti sudah tumbang dari tadi. Ayah dan anak sama saja. Mereka tidak ada pengampunan dan sama-sama kuat.", kata Kotarou.

"Ayo kita kesana.",kata Kotarou.

"Hmm.. tunggu dulu", cegah Rin sambil menarik baju Kotarou.

Rin pun membuka ponselnya dan mengecek point Kelompok Haruhiko. Rin melihat point mereka hanya bertambah +2.

"Kita berdua adalah Ace dan Ketua kelompoknya", kata Rin ragu.

"Hm? Memangnya kenapa? Kalau kau bertarung dengan mereka sebaiknya kau gunakan Kuro", saran Kotarou.

"Tapi, point 7 adalah point yang tinggi", kata Rin.

"Jangan cemas, aku yakin Haruhiko itu pasti antara Ketua atau Ace.", kata Kotarou.

"Justru itu kesempatan kita untuk mendapatkan point mereka", kata Kotarou.

"Kau benar. Ayo kita kesana", kata Rin sambil berjalan pergi ke tempat Megumi.

HanagamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang