Ini cerita tentang Kuro dan Lily. Pertemuan pertama mereka, saat Kuro pertama kali diciptakan. Pertemuan mereka dimulai sebelum Lily bertemu dengan Kotarou. Bisa dibilang, jeda antara Four dan Kotarou.
Author's Note :
Yosh ! Akhirnya aku bisa bikin story tentang mereka berdua. Dari awal aku tidak bisa membahas detil hubungan Lily dan Kuro. Padahal mereka berdua juga mempunyai cerita yang romantis . Selamat membaca. ~!
Di ruangan yang cukup gelap, Kamito berdiri seorang diri di antara kedua tempat pembuatan pedang. Dua buah pedang sedang dibentuk dan masih berwujud cairan yang panas dan kental.
Kamito sendiri berdiri sambil menggenggam sebuah pisau. Setelah cairan itu sudah dituang ke dalam cetakan, Kamito menyayat tangannya sedikit. Setetes demi setetes darah mengalir di tangan Kamito. Kamito meneteskan darahnya ke dua pedang yang hampir jadi.
Setelah meneteskan sekitar 5-6 kali tetesan darahnya kepada setiap pedang, darah Kamito berhenti mengalir.
Pedang pertama langsung bereaksi, warnanya yang semula berwarna merah terang karena panas perlahan - lahan berubah menjadi warna hitam. Pedang kedua perlahan-lahan menjadi warna putih.
Setelah kedua warna itu berubah secara sempurna. Kamito sendiri yang memasang kedua mata pedang untuk pedang itu. Tak lama kemudian, kedua pedang pun selesai dibuat. Kamito sendiri memberi nama kepada pedang yang berwarna hitam, Kurogane. Dan nama Shirogane untuk pedang yang berwarna putih.
"Kurogane , Shirogane.. Bangunlah dan layani aku", kata Kamito terhadap kedua pedang itu.
Perlahan-lahan, kedua pedang itu berwujud menjadi 2 laki-laki. Laki-laki pertama memakai jubah berwarna hitam dan laki-laki kedua memakai jubah berwarna putih. Wajah mereka berdua sama. Masing-masing mereka memiliki mata yang hitam dan gelap. Mata laki-laki yang pertama lebih gelap, seolah olah kau bisa melihat kegelapan yang menakutkan di matanya. Sedangkan mata dari laki-laki yang kedua lebih ramah meskipun keduanya memiliki mata yang berwarna hitam. Yang membedakan mereka adalah rambut. Yang satu berwarna hitam dan satu lagi berwarna putih.
"Aku tidak akan melayanimu", kata laki-laki berambut hitam itu yang tak lain adalah Kurogane. Sesuai namanya Kuro yang berarti hitam.
"Apa alasanmu ? Akulah yang menciptakanmu", jawab Kamito.
"Aku tidak akan melayani orang yang terlalu kuat. Orang sekuat dirimu pasti tidak akan membutuhkan diriku", kata Kurogane.
Mendengar itu, Kamito hanya menghela nafas panjang. Kemudian dia menatap yang satunya lagi, Shirogane yang berambut putih.
"Aku tidak keberatan melayani anda, Kamito - sama", katanya sambil tersenyum.
Shirogane kemudian membuka tangannya. Dia membaca semua mantra pendek dan simbol putih pun muncul di antara Kamito dan Shirogane. Mereka berhasil membuat kontrak.
"Aku akan melayanimu selamanya. Kontrak itu bukti kalau aku tidak akan pernah bisa mengkhianatimu", kata Shirogane sambil tersenyum.
Sementara itu, Kurogane terlihat tidak begitu tertarik untuk membuat kontrak. Dia memalingkan wajahnya dari Kamito.
"Kalau kau tidak ingin melayaniku, itu bukan masalah. Tapi, kau harus melayani adikku, Lily.", kata Kamito.
"Besok akan kukenalkan kau padanya", kata Kamito lagi.
Setelah itu, Kamito dan Shirogane pun meninggalkan ruangan. Kurogane sendiri memutuskan untuk menetap di ruangan itu. Padahal dalam hatinya berpikir, apakah adiknya Lily layak untuk dilayani ? Sambil menunggu hari esok, Kurogane pun terlelap di ruangan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hanagami
FantasíaHanagami Rin, gadis yang dikatakan reinkarnasi dari Lily. Seorang gadis cantik yang merupakan adik dari dua dewa bersaudara, Hirato dan Kamito. Akan tetapi, akibat dari reinkarnasinya dia tidak mengingat apapun di kehidupan lalunya. Ini kemudian...