꧁ Part 002 ꧂

7.9K 276 9
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

══════════ ꧁꧂ ══════════

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

══════════ ꧁꧂ ══════════

Selama 3 hari setelah siuman, Skyra mendapatkan perawatan lanjutan di rumah sakit. Semua perban di tubuhnya telah dilepaskan. Terlihat luka lebam dan luka bekas jahitan di beberapa titik yang sebelumnya tertutup perban.

Dokter spesialis memberikan pengarahan dan pelatihan untuk Skyra agar bisa menggerakkan tubuhnya, berjalan, dan lainnya. Semuanya dilakukan secara bertahap.

Karena kegigihannya, Skyra tidak memerlukan waktu lama untuk bisa berjalan dengan kedua kakinya sendiri tanpa bantuan apa pun.

Selama itu pula, Finnegan selalu setia menemani dan menjaga istrinya. Ia tidak pergi bekerja, tidak tidur, dan tidak pulang ke rumah.

"Apakah tidak apa-apa kau di sini? Bagaimana jika anak-anak membutuhkanmu?" tanya Skyra yang merasa tidak enak.

"Ada pelayan yang menjaga mereka di rumah," jawab Finnegan.

"Begitu, ya." Skyra menghela napas lega.

Finnegan menggenggam tangan Skyra. "Besok kita akan pulang. Selama beberapa minggu ke depan, kau akan memiliki perawat pribadi yang menjagamu. Dokter bilang, kondisimu sudah memungkinkan untuk menjalani rawat jalan."

Skyra mengangguk pelan. "Syukurlah."

Keesokan paginya.

Finnegan membukakan pintu mobil. Skyra yang dipapah oleh dua perawat wanita pun memasuki mobil.

NYCTOPHILETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang