Perempuan Cantik itu mendekat ke bale sambil tersenyum."Permisi dik, ini posko 17 kan? Tanyanya ramah.
"Bener Tante, ini posko 17! Ada yang bisa kami bantu? Tanya Rayyan ramah.
"Saya Sandara mamanya Danisha! Kata Wanita itu lagi membuat Rayyan dan Alvan terkejut karena yang di depan mereka saat ini adalah mamanya Danisha.
"Saya Rayyan Tante, Dan ini Alvan! Kita temana satu kelompoknya Danisha! Sahut Rayyan memperkenalkan diri dengan menyalami Sandara sopan.
"Tadi Danisha telpon Saya katanya dia lagi sakit, itu sebabnya saya langsung ke sini!
"Oo...mari masuk Tante! Ajak Rayyan mempersilahkan Sandara masuk ke dalam posko dan menunjukkan kamar Danisha.
"Siapa? Tanya Raina lewat sorot matanya.
"Mamanya Danisha! Jawab Alvan tanpa bersuara.
"Tadi juga kita sudah ngajak Danisha ke Klinik Tante tapi Danishanya gak mau! Kata Rayyan lagi membuat Sandara tersenyum, ia sangat tau watak putri sematawayangnya itu.
Sandara masuk ke dalam kamar dan melihat Inggrid tengah mengompres Danisha. Hatinya menghangat melihat kebaikan teman-teman Danisha.
"Siapa? Tanya Inggrid ke Rania tanpa bersuara dan memberikan ruang bagi Sandara agar lebih dekat ke Danisha.
"Mamanya Danisha! Jawab Rania tanpa bersuara tapi cukup jelas terbaca lewat gerakan bibirnya.
Sandara cek suhu tubuh Danisha yang belum juga turun-turun, dan mengeluarkan alat-alat dari tasnya yang sejak tadi dia bawa dan memeriksa keadaan putrinya itu. Karena merasa tidurnya terganggu, Danisha bangun dan melihat Sandara tersenyum padanya.
"Mama...."! Lirihnya.
"Iya, mama langsung ke sini setelah dari rumah sakit! Ucap Sandara sambil mengeluarkan jarum suntik.
"Danish udah sembuh ma, gak perlu di suntik! Kata Danisha panik karena melihat benda Tajam itu, dia sangat takut disuntik.
"No! Badanmu masih sangat panas, suhunya saja sampai tiga delapan koma delapan derajat gitu, mama gak tenang Danish! atau kita kerumah sakit saja? Omel Sandara karena keras kepalanya Danisha.
"Tapi ma...
"Bisa tolong Tante pegangin Danisha? Pinta Sandara pada teman-teman Danisha yang masih berada di kamar itu.
Rania dan Inggrid kompak menahan Tangan Danisha, Rayyan menahan kaki Danisha agar berhenti memberontak dan Alvan membenamkan kepala Gadis itu di dadanya agar tidak melihat benda tajam itu menusuk tubuhnya.
"Terimakasih! Ucap Sandara setelah selesai dengan tugasnya.
"Tante minta tolong larang Danisha kalau jajan sembarangan ya, terutama kalau makan atau minum yang manis- manis dan Dingin! Radang tenggorokannya lagi kambuh, amandelnya juga bengkak! Kata Sandara lagi.
"Iya Tante, kita pasti jagain Danisha! Kata Alvan mewakili teman-temannya.
"Tante minum dulu! Kata Elisha memasuki kamar sambil membawa segelas air putih. Ia baru saja pulang dari sekolah bersama Alex dan mendapati Sandara di kamar mereka.
"Terimakasih Cantik! Kalau boleh Tante tau nama kamu siapa nak? Tanya Sandara mencubit gemas pipi tembem Elisha.
"Saya Elisha Tante! Jawab Elisha sopan.
"Kalau Rayyan sama Alvan tadi Tante sudah kenalan kalau yang lain? Tanya Sandara lagi.
"Saya Rania Tante, ini Viya, Inggrid dan ini Alex! Ucap Rania memberitahu nama temen-temennya, semua kompak menyalami Sandara satu per satu.
"Saya Ayu Tante! Tiba -tiba Ayu masuk ke kamar Danisha dan menyalami Sandara.
"Terimakasih ya, kalian sudah jagain Danisha! Tante gak bisa lama-lama di sini, nanti malam Tante ada jadwal operasi! Kata Sandara sambil membelai rambut panjang Danisha.
"Tenang aja Tante, Inggrid akan marahi Danisha kalau dia bandel tidak menjaga kesehatannya! Ucap Inggrid dengan muka sok dibuat galak.
"Rayyan juga pastikan kalau Danisha gak akan teledor dengan kesehatannya Tante! Ujar Rayyan ikut-ikutan.
"Saya Rion Tante, sebagai ketua kelompok saya pasti akan bertanggung jawab dengan anggota saya! Ucap Rion yang baru saja bergabung setelah selesai mandi tadi.
"Waaahhh...sekali lagi terimakasih ya nak! Tante bersyukur sekali Danisha berada diantara temen-temennya yang baik seperti kalian!
"Sama-sama Tante!
"Ya..sudah, tente gak bisa lama-lama, tolong ingatkan Danisha minum obat ya, obatnya Tante letakin di samping Danisha sudah lengkap dengan aturan minumnya Tante tulis di bungkus obatnya!
"Iya Tante!
"Sayang, mama gak bisa lama! Mama harus pulang dulu ya, kalau ada apa-apa langsung telepon mama! Ucap Sandara sambil mencium kening Danisha
"Iya ma, mama gak usah khawatir!
"Mama pergi dulu ya! Pamit Sandara.
"Mama hati-hati!
"Semuanya, Tante pamit pulang ya!
" Hati-hati di jalan Tante!
Ucap mereka sambil menyalami Sandara bergiliran dan mengantar sampai ke pintu posko."Pantesan Danisha Cantik, pabriknya aja modelan Tante Sandara! Celetuk Rion setelah mobil Sandara meninggalkan pekarangan posko.
"Gue kirain kakaknya Danisha tadi gak taunya nyokapnya! Kata Alex tertawa.
![](https://img.wattpad.com/cover/380776359-288-k246949.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
KKN (Kelar Kuliah Nikah )
Teen FictionKKN Universitas Nusa Bangsa di sebuah desa yang pada akhirnya melahirkan cerita manis diantara Mahasiswa dan Mahasiswi KKN itu... Kisah yang belum usai, Cinta segitiga, Dan Jatuh cinta terangkum menjadi satu cerita... #BTS #EXO #NOTBL #KKN #au