Part163

554 18 0
                                    

Keesokan harinya suasana hati Krist sudah kembali pulih, karena rayuan suaminya yang maut itu. Buktinya Krist saja pagi ini terasa berbunga-bunga melihat hasil karya keduanya semalam.
Krist menatap lekat suaminya yang masih tertidur pulas. Tangannya tidak tahan untuk menyentuh mata, hidung dan pipi suaminya. Hingga membuat Singto menggeliat, Krist terkekeh, tangan Krist kembali menyentuh bibir tipis didepannya kini, Krist terkejut jemarinya tergenggam erat jemari Singto, lalu membuka matanya dan mencium bibir manis yang ada di depannya kini. Untuk beberapa saat Singto mulai melumat bibir manis ini, Krist membalas lumatan itu menjurus ke ceruk leher Krist...hingga terdengar desahan Krist...
"Ahh...phi..."desah Krist
"Kau sangat cantik...mau lagi..."goda Singto
Krist terdiam...
Singto lagi-lagi melumat bibir manis itu...menyesap ceruk leher hasil karyanya semalam...desahan demi desahan Krist menambah Singto lebih garang.........
.............
Drrrt Drrrt Drrrt Drrrt
Citchat pagi ini terdengar nyaring disaat Krist menyiapkan sarapan.
"Krist,, jangan lupa hari ini birthday party Pleum day, ada warning di notifku dari Pleum kau harus ikut atau dia akan menjemputmu di rumah."Gun sending message
Krist terkejut teringat bagaimana Pleum bila Krist tidak mau akan melakukan segala cara sampai Krist mengiyakan padanya.
"Phi...hari ini aku harus ke birthday Party Pleum..."Krist meminta izin suaminya yang diiyakan dengan anggukan.

Krist Perawat is my wife [COMPLETED SEASON 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang