Part125

778 30 0

oleh YuiGie

oleh YuiGie

10menit kemudian...

Drrrt

drrrt

Suamiku calling

Drrrt

drrrt

Drrrt

drrrt

Mata Nat membelalak.

"Suami Krist calling. Krist membutuhkan suaminya...apa yang harus kulakukan?Krist bisa membunuhku nanti. Bagaimana ini...Krist membutuhkan suaminya..."ujar Nat

Nat menjadi galau

Hingga Nat memencet tombol terima.

Nat hanya terdiam.

Terdengar suara diseberang.

"Hallo Krist..jangan ditutup dulu Krist...dengarkan aku..."Singto mencoba untuk membujuk Krist.

Namun berubah terkejut karena yang berbicara adalah orang lain. Terbayang oleh Singto 'pria' yang menemani Krist waktu secara kebetulan melihat Krist bersama seorang pria di rumah sakit.

"Hallo..."

Nat yang belum selesai mengutarakan pembicaraannya telah terpotong oleh cerocos Singto.

"Siapa kamu?Krist dimana?"tanya Singto yang terlihat marah.

"Santai...dengarkan aku dahulu..atau ku tutup handphone Krist."tukas Nat.

"Jangan ditutup. Katakan dimana Krist?"Singto mulai merendahkan suaranya.

"Tolong...?"ujar Nat ingin mengerjai Singto.

"Tolong..beritahu aku dimana Krist."Singto memohon tulus.

Nat yang merasa yakin suami Krist khawatir akan kepergian Krist meyakinkan dirinya, bahwa yang dilakukannya saat ini benar adanya. Walau Krist nanti akan membunuhnya. Dan Nat juga ingin bertemu Singto melihat apakah benar suaminya khawatir atau tebakannya salah.

"Bila ku salah. Ku hajar pria ini."ucap Nat meyakinkan dirinya.

"Halo...tolong beritahukan dimana Krist.."tanya Singto memohon.

"Krist berada dirumah sakit...."hubungan telephone itu langsung terputus setelah Singto mengetahui Krist dimana.