Karena sorak-sorai dari teman-temannya. Gun tersenyum membisikkan sesuatu pada Off. Off langsung mengangguk dan tersenyum melihat Gun.
Off menarik Toptap ke panggung. Gun menarik Krist kepanggung juga.
"Teman-teman mari kita beri sambutan pada mereka."teriak Off lantang.
Suara kembali riuh
Toptap dan Krist terkejut.
"Aku rindu mendengar nyanyianmu. Pleaseee..." pinta Gun dengan wajah merayunya.
Gun tahu Krist selalu luluh dengan permintaannya apalagi dengan bujukan wajah imutnya. Krist hanya bisa tersenyum.
Toptap bermain piano sedang Krist memegang gitar. Mereka menyanyikan Lagu 'SKY'.
Singto kembali tertegun tidak pernah melihat ataupun mendengar Krist bernyanyi. Dan suara keduanya juga bagus. Apalagi Krist terlihat begitu mempesona penuh keindahan.
Semua Live music duet mereka diabadikan di story Toptap oleh Gun karena permintaan Toptap. Demi sahabatnya itu dia lakukan dengan suka rela. Para fans menjadi bertambah histeria. Bertambah mencintai Krist dan Toptap. Bangga akan star mereka.
Setelah mereka dengan gaya ala teater bergandengan tangan dan memberikan salam mendapatkan aplous dari para teman-teman dan fan. Singto yang sebenarnya kesal jadi ikutan memberikan aplous.
Sesi Live music telah berakhir kini diganti dengan sesi santai.
Lebih banyak yang laen belum beranjak untuk kembali ke rumah masing-masing tetapi saling berbincang-bincang ini dan itu. Sedangkan Knott, Punpun, Praew, Off, Gun, Krist dan Toptap membersihkan sisa makanan kotor.
Karena teman-teman belum ingin beranjak pulang dan masih bercengkrama satu sama laen. Maka demi kenyamanan yang laen. Mereka membersihkan sisanya.
"Aku heran sama phi Krist, kenapa mau berteman dengan orang itu, Praew."sungut Punpun karena sedari tadi Singto masih sama.
Ditempatnya duduk terdiam.
"Iya. Ngapain juga dia cuma berdiam diri kayak gitu dari tadi. Kecuali ke toilet. Sudahlah cepat kita bersihkan tempat ini. Aku ingin berkumpul dengan yang laen. Asyik ya hari ini. Bukan terasa bekerja tapi seperti berkumpul dengan saudara sendiri."semangat praew berbinar-binar seolah mengatakan belum ada kata lelah.