Part75

999 34 0
                                    



Krist yang terduduk disofa panjang disudut kamarnya. Ditatapnya dalam suaminya yang telah tertidur pulas.

Kembali memandang lepas ke arah jendela. Namun pikirannya melayang jauh. Sedari tadi air matanya berurai tanpa henti.

"Sadarlah Krist!!!"

"Dia tidak benar-benar mencintaimu."

"Dasar Jalang!!!ingat statusmu!!"terbayang-bayang lagi kejadian itu.

"Lalu kenapa hati ini terasa sakit sekali."

"Ada phi Top yang selalu berada disisiku saat ini. Tapi kenapa masih terasa sesakit ini."

"Sadarlah Krist!!"

"Ingat Statusmu!!"

Krist membenamkan mulutnya ke tepian sofa agar isak itu yang semakin lama semakin berurai tanpa henti untuk tidak membangunkan suaminya yang sedang tertidur lelap. Hingga Kristpun tertidur karena kelelahan menangis semalaman.

Di pagi hari sinar matahari telah menyinari ranjang tempat Singto yang masih tertidur pulas disela tirai jendela kamarnya. Singto dengan rasa kantuknya mencari keberadaan seseorang yang dirindukanya.

Namun tak didapatinya. Dalam pikirnya mungkin istrinya sedang menyiapkan sarapan untuknya.

Selang 5menit Singto terduduk dengan rasa kantuk yang masih terasa berat dimatanya. Tak butuh berapa lama matanya mulai memindai sekitar.

Dan betapa terkejutnya Singto.

Didapatinya istrinya masih tertidur lelap diatas sofa.

"Krist..."

Namun karena kecapekan semalam dan lelah karena menangis semalaman Krist tidak terbangun dari tidurnya. Singto menghampiri istrinya kini.

Disaat menggendong Krist ala bride style untuk memindahkan istrinya tidur di ranjang. Betapa terkejutnya Singto mendapati setitik air mata mengalir dari pelupuk mata Krist. Setitik air terasa membasahi di tangannya.

"Apa ini?"

"Krist semalam menangis?"gumam Singto dalam hati.

"Kenapa?"

"Apa aku menyakitinya semalam?"

"Menangis semalam di sofa?"

"Kenapa?"

"Kenapa?"

"Kenapa?"

"Kenapa?"

Ditatapnya lekat istrinya kini yang masih tertidur lelap di ranjang.

Tak selang berapa lama Krist akhirnya terbangun dan terkejut secara bersamaan karena mendapati suaminya kini menatap lekat disisi tepian ranjang.

"P..phi..Singto...."

Krist Perawat is my wife [COMPLETED SEASON 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang