Part150

612 15 5
                                    

Sebelum Krist dan yang laen pulang disaat fiat dan Toptap hanya berdua...
"Kitten...aku mohon...jangan seperti ini..."Krist memulai pembicaraannya..
"Kitty~...jangan kau percaya suamimu itu...Dia..."namun Toptap menghentikan pembicaraannya.
"Jangan kau bicara seperti itu pada Suamiku,, Kitten...Dia ayah dari anakku..."jelas Krist
"Suamiku...suamiku...Dia juga bukan ayah yang baik untuk fiat..."Toptap agak kesal karena cemburu tiap Krist menyebut suaminya.
"Asal kau tahu...suamimu itu...."Toptap menghentikan pembicaraannya saat fiat kecil menghampiri mereka berdua.
"Mae...Papa...ayo maen lagi..."fiat menarik tangan Toptap dan Krist untuk mengajak maen lagi.
"Fiat...ayo kita pulang..."pinta Krist yang berjongkok di depan fiat kecil.
"Gak mau...gak mau Mae..fiat masih ingin bermain...gak mau.. Papa...maen..."rengek fiat dengan nada yang agak tinggi.
Toptap yang melihat fiat merengek lalu berjongkok disamping Krist...
"Fiat sayank...kasihan Mae sudah capek...fiat gak kasihan dengan Mae..Papa janji...ajak fiat maen lagi...ok?Papa janji..."Toptap memberikan jari kelingkingnya tanda janjinya pada fiat lalu diraih kelingking fiat yang kecil saling bertautan dan mengedipkan matanya ke arah Krist. Krist yang merasa geli dengan sikap Toptap tersenyum kecil. Akhirnya fiat setuju untuk pulang dan berhenti merengek.
Drrtt Drrt Drrrt
Sending message
"Sing,, aku merasa ada yang menguntitku. Bagaimana ini?" sending message from Namtan
"Kau melihat siapa orang itu?" Singto
"Tidak. Aku terlalu takut untuk keluar rumah. Bisa kau kesini sebentar Sing. Lihatlah sekitar rumahku. Tolong Sing, temani aku sebentar sebelum kau pulang ke rumah...aku takut Sing..."pinta Namtan yang terdengar sangat ketakutan.
"Baiklah. Sepulang kerja aku kesana."balas Singto.

Krist Perawat is my wife [COMPLETED SEASON 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang