Jaemin melirik Jeno yang tengah memainkan ponselnya, sesekali tersenyum menatap layar ponsel digenggamannya.
"Papa ngapain?"Jaemin mengintip ponsel Jeno. Bahkan Jeno sampai terhalang oleh kepala Jaemin.
"Ih..mama cantik!!""Cantik kan? Kamu cantik gak?"
"Aku bukan cewek ya"ucap Jaemin sarkas merebut ponsel Jeno agar bisa melihat foto Xiyeon lebih dekat. "Ini dimana?"
"Kamu belum lahir waktu itu. Mama lagi jalan-jalan sama papa berdua"
"Terus aku dimana?"
"Kamu belum ada, kamu belum lahir tau. Mama kamu aja masih suka banget jalan-jalan waktu itu"
"Papanya dimana? Ini cuma mama doang"
"Pas mama foto, papa lagi di toilet. Handphone papa dititipin sama mama. Eh taunya dipake foto-foto sampe banyak banget di galeri. Beberapa papa hapus karena terlalu banyak, hehe"Jaemin mengangguk, menggeser layarnya untuk melihat foto-foto lainnya.
Sudut bibirnya tertarik, membentuk senyuman melihat foto-foto sang mama.
Matanya mengedip lucu melihat foto Xiyeon saat berada di mobil. Terlihat berbeda dibandingkan dengan saat ia datang ke rumah sakit untuk menemui Xiyeon.Jika dirumah sakit mamanya sering mengikat rambutnya, dirumah juga tidak setiap hari.
Namun melihat foto itu membuatnya yakin mama nya yang paling cantik dulu makanya Jeno menikah dengannya.
Tangannya kembali menggeser layar, kini terlihat Xiyeon yang tengah tersenyum ke arah kamera dengan masker putih di dagunya. Ada kemungkinan mulai sekarang Jaemin akan meminta Xiyeon agar tidak mengikat rambutnya saat jalan-jalan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Call Him Nana
Fanfiction[Sequel dari 'Sweet Night'] Tepat di tanggal 13 Agustus, Seseorang lahir dan menambah cerita dihidup nya. Membuatnya bisa kembali merasakan sosok seseorang yang berharga di hidup nya "Kalian percaya adanya reinkarnasi?" [Cerita yang paling panjang y...