Sasaki sedang mengunjungi kantor Roshigumi, ini adalah tempat samurai dari desa berkumpul dan berlatih untuk menjadi polisi. Awalnya mereka semua selalu bertengkar satu sama lain namun sekarang mereka semua bersatu dan berlatih bersama.
"Oi! Kau itu siapa huh?! Kau selalu berdiri mengamati kami, jangan kau pikir kau bisa mengelabui si Mountainzaki! Apa kau tidak tahu ini tempat apa huh?! Jika kau mencoba melakukan yang aneh-aneh maka kami-"
Seseorang tiba-tiba muncul dan menghajar kepala Mountainzaki.
"Hi-Hijikata-san!"
"Apa yang kau lakukan disini huh? Apa kau mencoba bertengkar? Jika kau ingin bertengkar maka ayo bertengkar denganku. Jika tidak kembalilah berlatih dan lakukan 1000 kali ayunan tambahan." Ucap Hijikata.
"Baik! Yamazaki Sagaru akan kembali berlatih!"
Yamazaki segera berlari pergi.
"Maaf atas kelancangannya. Tunggu, anda adalah..."
"Kalian sudah berubah ya. Hanya dalam beberapa hari saja, anjing-anjing liar sudah berubah karena seekor serigala yang ada di dalam kelompok mereka. Siapa Namanya?"
"Kondou Isao. Dia adalah komandan kami."
"Kondou Isao, tidak hanya lembut namun juga tegas. Benar-benar pria yang misterius."
Malam itu, Sasaki sedang duduk di ruang makan di sebuah restoran sambil melihat ponselnya.
[Semoga saja anak kita akan menjadi orang seperti dia, tidak kaku sepertimu.]
Sasaki terlihat kebingungan akan pesan yang ingin dikirimnya.
"Oh? Benda itu cukup kekinian untuk orang sepertimu."
Sasaki dengan cepat menyembunyikan ponselnya dan berbalik menatap Matsudaira.
"Matsudaira-sama?!"
"Kalau tidak salah, kau baru saja menikah bukan? Si elit Sasaki mengirim email untuk menggoda istrinya seperti manusia biasa ya?" Ucap Matsudaira.
"A-anda salah paham! Dia sedang di kampung halaman karena mau melahirkan, jadi untuk menghubunginya-"
"Ah, jadi kau tidak menggodanya lewat email tapi menggoda wanita lain ya?" Ucap Matsudaira.
"Tolong hentikan ini! Saya menjaga komunikasi saya seminimal mungkin. Mengirim email saja saya tidak bisa." Ucap Sasaki.
"Kalau kau tidak belajar, kau tidak akan bisa merayu wanita di era mendatang." Ucap Matsudaira.
"Anda hanya membicarakan gadis-gadis cabaret bukan?!" Teriak Sasaki emosi.
Sasaki dan Matsudaira duduk di atas tatami dan menikmati sake.
"Yang saya inginkan adalah mendengar tanggapan anda. Apa anda sudah mendengar apa yang mereka katakan?" Tanya Sasaki.
"Maksudmu keputusan untuk mengangkat Roshigumi menjadi polisi?" Tanya Matsudaira.
"Ya, semenjak Kondou memimpin, pekerjaan mereka jadi luar biasa. Para petinggi ingin memberikan mereka sebuah misi yang penting." Ucap Sasaki.
"Misi apa itu?" Tanya Matsudaira.
"Misi untuk mengawal salah satu keluarga Tokugawa, Hitotsubashi Narinari-sama dan putranya, Nobunobu. Saat melakukan misi tersebut, mereka akan diserang oleh pemberontak. Tugas mereka adalah membiarkan pembunuhan itu terjadi lalu mempertanggungjawabkannya dengan melakukan harakiri." Ucap Sasaki.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gintoki's Brother || Gintama Fanfiction || Gintama x Male Reader!
FanfictionBagaimana jadinya jika Sakata Gintoki memiliki adik laki-laki (Otouto)? Yup, Sakata (Y/n) adalah adik dari Sakata Gintoki. Pria yang mendapat julukan 'Ikemen' dan seringkali dikejar wanita. Pria dengan aura cerah dan bersahabat, membuat semua yang b...