Special Chapter 14

343 49 40
                                    

Apa kalian tahu, di desa ini ada cerita tentang seorang wanita yang amat cantik. Kecantikannya dibilang menyaingi bahkan melebihi seorang dewi. Tidak peduli berapa pun usianya, wanita ini tetap saja cantik dan awet muda. Banyak pria yang mengejar cinta wanita ini. Namun anehnya, semua pria yang menyentuh wanita ini akan mati malam itu juga.

Semua orang, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Jika kalian bertemu wanita ini kalian pasti akan mati. Apa kalian tahu kenapa mereka bisa mati? Siapa yang membunuhnya?

Inilah rahasia awet muda dan kecantikan wanita itu. Wanita itu membunuh semua orang dewasa yang mendekatinya dan menggunakan darah mereka sebagai air mandinya. Untuk anak-anak, wanita itu akan membunuh mereka dan memakan daging mereka.

Semua orang di desa akhirnya mengetahui rahasia wanita itu dan mengusirnya dari desa. Wanita itu pun tertawa dan mengancam akan membunuh semua orang di desa itu.

Keesokan harinya, warga desa terus saja diterror oleh wanita itu. Suara tawa dan langkah wanita itu terdengar jelas, dan begitu kau menengok ke belakangmu.

 Suara tawa dan langkah wanita itu terdengar jelas, dan begitu kau menengok ke belakangmu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Boom!"

"Kyaaa!"

"Hahaha! Kalian penakut!"

"Itu tidak lucu Takasugi!"

"Itu hanya cerita karanganku. Kalian saja yang penakut."

"Hey, dimana y/n?"

Gin, Zura, dan Takasugi melihat ke sekeliling mereka.

y/n sengaja mengundang Takasugi dan Zura untuk menginap. Mereka berkumpul di kamar y/n dan berbagi cerita horror. y/n dan Gin tidak pandai membuat cerita horror, Zura juga sama saja. Bisa dibilang mereka bertiga hanya menceritakan cerita-cerita aneh dan tidak jelas, namun saat giliran Takasugi...

Dia benar-benar serius membuat cerita itu...dan hal itu tentu membuat takut Gin dan Zura namun yang paling parah adalah y/n.

"Shoyou!!!"

Mereka bertiga bisa mendengar suara teriakan dan Langkah kaki y/n. Begitu y/n kembali, y/n sedang memeluk kaki Shoyou dengan erat dan air mata terlihat menetes dari kedua matanya.

"Kenapa kalian berempat masih bangun? Anak kecil seperti kalian masih terlalu muda untuk bergadang."

"Shinsuke, tidak baik menakuti teman-temanmu."

"Hari sudah malam. Tolong segera tidur ya. y/n juga, wanita itu tidak ada y/n kau tidak perlu takut."

"Tapi! Tapi Shinsuke bilang dia ada di desa ini sensei! Bagaimana jika wanita itu datang!"

"y/n...itu hanya cerita karanganku. Wanita itu tidak pernah ada."

"Lihat, Shinsuke juga bilang dia tidak ada kan."

y/n melepaskan pelukannya. Shoyou menutup shoji kamar y/n dan meminta y/n, Gin, Takasugi, dan Zura untuk segera tidur.

"Pfft, penakut." Bisik Takasugi.

Gintoki's Brother || Gintama Fanfiction || Gintama x Male Reader!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang