Bagaimana jadinya jika Sakata Gintoki memiliki adik laki-laki (Otouto)? Yup, Sakata (Y/n) adalah adik dari Sakata Gintoki.
Pria yang mendapat julukan 'Ikemen' dan seringkali dikejar wanita. Pria dengan aura cerah dan bersahabat, membuat semua yang b...
"Tak ku sangka aku bisa bertemu dengan kalian lagi. Samurai."
Kelompok Gin bertemu dengan seorang pria dengan jahitan di kedua matanya dan sebuah mata di dahinya. Pluto Batou.
"Gi-Gin-san y/n-san, apa kalian kenal dengan orang itu." Ucap Shinpachi.
"Dia adalah salah satu dari tiga bintang mematikan, Pluto Batou." Ucap Bansai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semua terdiam menatap Batou.
"Oi, seseorang mencoret wajahmu." Bisik Gin.
"Ah Gin apa yang kau lakukan. Harusnya kita pura-pura tidak lihat saja." Bisik y/n.
"Itu terlalu kejam kan. Lagipula coretan itu besar sekali mana mungkin kita tidak melihatnya." Bisik Gin.
"Wajahnya tidak hanya dicoret tapi kedua matanya juga dijahit begitu. Kamu dibully ya sama teman-temanmu? Sudah lapor ke guru atau orang tuamu belum." Bisik y/n.
"Ah, jangan-jangan yang menjahilinya amanto yang sembunyi disana ya."
Gin dan y/n melihat ke gang-gang kecil. Terlihat banyak amanto sedang bersembunyi dan memegang senjata mereka.
"Ah benar kan! Oi kalian tidak boleh begitu. Menjahit mata orang itu sudah keterlaluan." Marah y/n.
"Benar, ini bukan candaan lagi. Aku tahu kalian tertawa kan. Walau kalian penjahat kalian tidak boleh melakukan itu." Marah Gin.
Gin mengeluarkan sapu tangannya dan mencoba mengelap coretan di wajah Batou.
"Hmm, susah juga dihapusnya. Jangan-jangan spidol permanen ya." Ucap Gin.
"Ne, jahitan ini kalau ku potong pakai pedang ini tidak apa-apa kan? Tenang aku ini pro." Ucap y/n.
Kesal dengan tingkah y/n dan Gin, Batou mengeluarkan pedangnya dan menghantamnya. Serangan itu membuat ledakan besar. Gin dan y/n terhempas, serpihan batu dan debu memenuhi jalanan.
"Ku rasa dengan begini kalian bisa mengenali ku. Aku ragu kalian lupa dengan pedang ini. Pedang milik ahli pedang nomor satu di alam semesta ini, pedang milik raja pedang bintang!"
Batou mengayunkan pedangnya dan memotong bangunan yang berada di sekitarnya. Gin beserta yang lainnya segera berlari menjauhi Batou.
"Apa yang terjadi! Dia memotong semua bangunan itu dengan mudah!" Teriak Shinpachi.
"Dia adalah kapten dari divisi kedua Harusame. Diantara kapten kesepuluh divisi, kemampuannya bisa dibilang yang terbaik. Dia pendekar pedang terbaik di Harusame. Dia dibilang menyamai kemampuan Kamui-dono."
