Ketika dia menyaksikan kemegahan musim semi, bukankah seharusnya dia menutup matanya dan berpaling? Mengapa, bagaimana mungkin bisa menatap keindahan musim semi yang terbuka begitu terang?
Aku melihat seorang pemuda di depannya, terpesona oleh sinar musim semi yang memancar. Tatapan itu penuh kekaguman. Namun tatapan tanpa pamrih dari buah merah itu membuatnya merasa tidak nyaman. Jika aku ingin menarik pakaiannya, aku terbayang pemuda di depanku, membuat matanya menjadi malu dan kebingungan.
"Feng Gongzi..."
"Uhuk!"
Feng Jiu batuk menyadarkan dirinya dari lamunannya. Dia mengalihkan pandangan tanpa menatap langsung. Bukan berarti tubuh wanita ini tidak menarik.
Kulitnya putih lembut, tanpa perlu disentuh, sudah tampak halus. Pinggangnya ramping dan lentur bahkan lebih lembut dari air yang mengalir dan bagian dadanya...
Diperkirakan jika pria lain melihatnya, mereka pasti akan terpesona dan mungkin mimisan tanpa sebab. Jika wanita ini berniat menggoda seorang pria akan sulit baginya untuk menolak, terlebih dengan pakaiannya yang begitu menggoda. Dia tidak bisa menahan diri untuk berpikir, jika Song Ming yang lembut melihatnya, apakah dia akan langsung tergesa-gesa?
"Pakai bajumu! Aku akan menunggumu sebelum pergi," katanya, tanpa menunggu wanita itu bicara lalu berbalik dan berjalan pergi. Wanita itu menyipitkan mata hampir menggigit bibirnya karena marah.
"Dasar pria bodoh!" gumamnya sambil mengenakan kembali pakaiannya. Dia benar-benar marah padanya.
Setelah memakai pakaiannya kembali, dia menenangkan diri sebelum melangkah maju.
Di depan Song Ming yang terkenal dengan kelembutannya, dapat dikatakan memiliki banyak kesempatan, terutama ketika wanita yang sudah sadar atau tidak sengaja menggodanya, membuat Song Ming merasa dilema.
Namun meski situasinya menggoda dia hanya memanfaatkan kesempatan itu dengan cara yang tidak serius. Kini wanita yang terbangun bersandar di lengannya, tangannya mengusap pinggangnya, malu-malu mengatakan bahwa dia bersedia. Ketika dia mulai melepaskan sabuknya, Song Ming tiba-tiba ketakutan dan mendorongnya menjauh, melarikan diri dengan cepat.
"Huh, nyaris saja!"
Setelah pengalaman itu dia menghela napas, menepuk dadanya lalu menyadari bahwa wanita itu tidak mengikutinya. Meskipun dia menikmati bermain-main, Song Ming tidak tertarik pada hal yang lebih serius.
Dengan mentalitas pemberontaknya selama bertahun-tahun, dia hanya ingin memberi sedikit noda pada reputasi ayahnya. Nama erotis yang menempel padanya memang kembali menghantuinya. Ketika melihat wanita cantik, ia cenderung mengambil keuntungan kecil. Namun dia tahu batasan yang harus dijaga, apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Meskipun reputasinya sudah terkenal, mungkin tidak ada yang percaya bahwa Song Ming, pewaris keluarga Song yang hebat, sering mengunjungi tempat-tempat seperti itu namun tetap menjaga dirinya sebagai pria perjaka.
Bahkan terlalu memalukan untuk diakui. Hal semacam ini, cukup dia yang tahu, tidak perlu diumbar kepada siapa pun.
Orang-orang di luar yang melihatnya keluar melemparkan tatapan penasaran. Wanita tua bertanya dengan khawatir, "Song Gongzi, ada apa denganmu?"
"Tidak apa-apa, hanya sedikit panas, tidak kuat menahan," jawab Song Ming sambil melambaikan tangan, tersenyum tipis. Ketika dia melihat duan ye Ning yu kembali dan mereka pun pergi bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mesmerizing Ghost Doctor6
FantasyLanjutan dari season 5 Dia adalah seorang pemimpin misterius dari organisasi rahasia yang mengumpulkan orang-orang berbakat dengan keahlian luar biasa. Mahir dalam ilmu kedokteran dan racun, serta seorang pembunuh ulung yang dianggap gila dan kejam...
