**
Berita tentang Dara dan Kim Soo Hyun semakin menghebohkan dunia hiburan Korea, terutama setelah foto-foto baru Dara dan Kim Soo Hyun disebarkan oleh situs portal Dispatch. Foto-foto Kim Soo Hyun dan Dara yang pergi makan malam bersama setelah syuting drama selesai. Membuat YG dan agensi Kim Soo Hyun kelabakan.
Untuk kali ini, YG dan agensi Kim Soo Hyun tidak mengatakan apa-apa. Mereka tidak bisa mengatakan apa-apa, karena baik Dara maupun Kim Soo Hyun juga tidak bisa menjelaskan apa hubungan mereka sekarang. Mereka takut jika mereka mengatakan bahwa tidak ada apa-apa antara Kim Soo Hyun dan Dara sekarang, tapi kemudian di hari lain kedua orang itu sudah menjalin hubungan, masyarakat akan memandang rendah kedua orang itu karena berbohong kepada masyarakat.
"Kenapa YG tidak mengeluarkan statement kali ini?" Teddy membaca semua situs portal yang dipenuhi oleh berita Dara dan Kim Soo Hyun.
Kush mengangkat bahunya dan berkata, "Mungkin YG lelah." kemudian terkekeh.
"Aku rasa mereka memang menjalin hubungan." Teddy berkomentar sambil melihat lebih jelas foro-foto Dara dan Kim Soo Hyun. "Dara tidak mungkin makan berdua dengan seseorang yang tidak terlalu dekat dengannya bukan?"
Kush melirik foto-foto Dara dan Kim Soo Hyun yang terpampang pada komputer Teddy, "Mereka terlihat cocok."
Pintu studio rekaman terbuka, Top dan Taeyang masuk ke dalam. "Sedang apa kalian?" tanya Taeyang.
"Membaca berita Dara dan Kim Soo Hyun." Kush membenarkan posisi duduknya. "Apa kalian sudah melihat beritanya?"
Taeyang mengangguk. "Kami membicarakan sepanjang perjalanan."
"Bagaimana reaksi Jiyong?"
"Aku belum bertemu dengannya hyung." jawab Taeyang dan mulai menyalakan laptopnya. "Dia belum datang?"
Teddy menggelengkan kepalanya, "Aku hubungi juga tidak bisa."
Top merebahkan tubuhnya di sofa, "Dia pasti sedang mabuk dan menyalahkan dirinya sendiri mengapa tidak bisa menjaga Dara nuna dengan baik---"
"Aku tidak mabuk hyung."
Suara Jiyong yang baru saja memasuki ruang rekaman terdengar. Mereka semua melihat ke arah Jiyong. Top tersenyum tipis melihat pria itu.
"Kau datang." Top melipat kedua tangannya, "Aku kira bahkan kau tidak akan muncul untuk beberapa hari ini."
"Kita sedang membuat album hyung, ke mana lagi aku harus pergi jika bukan ke sini?" Jiyong duduk di bangku yang ada dan mengeluarkan buku yang isinya adalah lirik-lirik yang ia tulis.
"Bagus lah kalau kau masih bisa fokus Ji." Top bangkit dan mengambil buku lirik Jiyong dan melihatnya apakah ada lirik baru yang ia tulis.
Jiyong tersenyum datar dan mulai mencari nada di keyboard yang tertempel di atas meja, bersamaan dengan ponselnya berbunyi. Jiyong membaca pesan dari seseorang yang dulu sangat dekat dengannya, seseorang yang ia jauhi dalam tiga bulan ini. Kiko Mizuhara.
'Aku di Korea. Bisakah kita bertemu? Ada yang ingin aku bicarakan. Ku mohon, jangan menghindariku lagi Ji.'
**
Sudah hampir setengah jam Jiyong berada di dalam mobil tepat di parkiran sebuah kafe. Tempat dirinya janjian dengan Kiko.
Jiyong memejamkan mata. Ia sebenarnya bisa saja menolak langsung ajakan Kiko seperti biasanya, tapi tanpa sadar berita Dara dan Kim Soo Hyun beberapa hari ini ikut memprovokatori dirinya. Ia akhirnya meng-iyakan ajakan Kiko untuk bertemu.
Jiyong memakai masker dan topinya lalu turun dari mobilnya. Kiko sudah mengiriminya pesan bahwa dia berada di lantai 2 dan duduk di ruangan VIP. Jiyong pun langsung menuju ke arah sana.
