96 B

3.2K 303 65
                                    

**
Sejak dari pagi Dara menyiapkan semua perlengkapan di dalam kafe yang sudah di dekor untuk pesta ulang tahun dirinya malam ini. Dibantu oleh Team Dara dan Jjangmae. Semuanya jadi lebih cepat selesai dari waktu yang di perkirakan.

"Kostum apa yang akan kau pakai malam ini?" tanya Masahiro.

"Lihat saja nanti malam." balas Dara sambil tertawa kecil.

"Jiyong sudah menghubungimu?"

"Sudah tadi."

"Sudah dengar lagu yang dia buat untukmu?"

Kening Dara berkerut. "Kenapa kalian bisa tahu?"

"Dia cerita."

"Kalian sudah dengar juga?"

"Belum. Dia hanya cerita mau memberimu lagu. Bagaimana lagunya? Bagus?"

"Apa dia pernah membuat lagu yang jelek?" canda Dara. "Bagus. Bagus sekali. Aku sangat menyukainya."

"Lagu itu akan jadi salah satu single BIGBANG?"

"Dia bilang seperti itu."

"Wah, apa ini tanda-tanda goes public kalian semakin dekat?" Bajowoo menyeringai menatap ke arah Dara.

Dara terdiam mendengar pertanyaan itu. Goes public. Ia bahkan sudah tidak pernah memikirkan goes public lagi. Rencana mereka dulu adalah akan goes public setelah 2NE1 comeback tapi sekarang sudah tidak ada lagi 2NE1, apa yang harus mereka lakukan?

"Yaa kenapa kau melamun terus akhir-akhir ini?" Junsuke akhirnya tidak tahan untuk diam saja. "Ada apa denganmu?"

"Huh?" Dara duduk di bangku yang ada. "Tidak ada apa-apa."

"Sebenarnya apa yang terjadi pada Kau dan Jiyong? Kenapa kalian terlihat berbeda?"

"Kalau Jiyong mungkin dia hanya letih, karena bagaimanapun kalian tahu bukan jadwal BIGBANG sangat padat."

"Kalau dirimu?" tanya Masahiro cepat. "Ada apa dengan dirimu?"

"Aku tidak---"

"Aku tahu terjadi sesuatu kepadamu, tapi aku diam karena aku menunggumu cerita tapi sepertinya kau tidak akan membuka mulut." sela Masahiro.

"Aku baik-baik saja."

"Kau jelas-jelas tidak baik-baik saja." balas Bajowoo. "Kami mengenalmu sudah lama sekali Dara."

"Ceritakan lah. We will never judge." kata Masahiro lagi.

Dara terdiam memandang ke arah Team Dara yang menatapnya lekat kini. Ia menggigit bibirnya seraya berpikir apakah ia harus menceritakan kepada mereka atau ia harus menyimpan semuanya untuk dirinya saja.

"Kau bisa mengandalkan kami Dara. Kita berteman bukan untuk senang-senang saja, kan?" kata Junsuke. "Antara kau, Chaerin, dan Jiyong, ada sesuatu terjadi kan?"

Dara terkejut dan menatap ke arah Junsuke. Pria ini menyadarinya?

"Walau cuek dan dandanan kami seperti ini, kami orang yang peka. Aku tahu terjadi sesuatu pada kalian."

Bajowoo menepuk bahu Dara. "Ceritakan. Kau tidak akan bisa hidup sendiri."

Masahiro melirik ke arah arlojinya,."Masih ada waktu sampai acara dimulai nanti. Tidak akan membutuhkan waktu lama kan?"

Setelah itu, tanpa bisa dicegah, tanpa bisa dihentikan, Dara menceritakan apa yang terjadi padanya tanpa ada yang ditutupi dengan suara terbata-bata karena air matanya tidak berhenti mengalir. Dimulai dari YG yang akan membubarkan 2NE1, jadwal mendadak tur solo CL, perasaan dikhianati dan ditusuk dari belakang oleh orang-orang yang ada di YG, perasaan tidak percaya pada semua orang termasuk anggotanya sendiri dan juga Jiyong, gangguan kecemasannya, obat penenang, Miss Na, skandal Jiyong, Nana, Daum, rasa irinya terhadap BIGBANG, tangisannya di malam hari, keinginannya bunuh diri, serta keinginannya pindah ke Manila. Semuanya diceritakan dengan kedua bola mata menerawang, tidak mau memandang ke arah tiga pria yang yang duduk di hadapannya dan terkejut mendengar semua ceritanya. Mereka sangat kaget melihat kondisi Dara sudah separah ini.

I Want You backTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang