**
Jiyong masuk ke dalam kamar hotel milik Junsuke yang sudah ramai pagi ini. Ia pandang mereka satu persatu lalu duduk di tepi ranjang. "Kau mau pergi?" tanya Jiyong pada Junsuke.
"Ne, aku dan Kyubum mau pergi menemui Christina. Dia ulang tahun hari ini." jawab Junsuke.
"Kau mau ikut?" tanya Kyubum pada Jiyong.
Jiyong melirik arlojinya. "Aku mandi dulu."
"Kau benar ikut?" tanya Junsuke lagi.
Jiyong menoleh ke arah Junsuke. "Ne."
"Ku kira kau tidak akan mau bertemu lagi dengan Christina seperti yang lain, yang sebenarnya tidak ada urusannya."
"Aku bukan mereka. Aku tidak ada masalah dengan Christina."
"Christina sangat memuji sikapmu di media sosialnya walau aku tidak tahu apakah itu benar adanya." balas Junsuke lagi.
Jiyong menatap Junsuke lurus, hendak menanggapi, tapi lalu ia memutuskan tidak memperpanjang. "Aku mandi dulu."
"Arraseo."
30 menit kemudian Jiyong, Kyubum, dan Junsuke berangkat ke studio milik Christina. Di perjalanan Jiyong kembali menghubungi Dara ke ponsel Manajer Hong.
"Yoboseyo, apa kau bersama Dara?" tanya Jiyong langsung.
"Tidak. Dara sedang makan bersama Top."
"Top hyung?"
"Ne, tadi Dara menghubungi Top untuk menemaninya di sini."
"Baguslah, lalu bagaimana semuanya?"
"Yang Hyungsuk akan bertemu dengan penggemarmu itu sebentar lagi. Pastikan ponselmu selalu berada di dekatmu Ji, kau mau bicara dengannya kan?"
"Okay. Bagaimana keadaan Dara?"
"Sudah lebih baik."
"Kabari aku terus bagaimana kelanjutannya Manajer Hong."
"Pasti."
Setelah memutuskan sambungan telfon dengan Manajer Hong, Jiyong langsung menghubungi Top yang dengan cepat diangkat oleh hyungnya.
"Ada apa Ji?" tanya Top.
"Kau sedang bersama Dara?"
"Ne. Dia sedang makan di depanku sekarang."
"Banyak?"
"Ya. Sepertinya dia sangat kelaparan."
"Terus awasi dia hyung, pastikan dia menghabiskan makanannya."
Top tertawa kecil. "Arraseo. Kau mau bicara dengannya?"
"Nanti saja. Hyung, kau ada jadwal hari ini?"
"Aku sudah tidak ada jadwal sampai wajib militer nanti Ji."
Jiyong terdiam sebentar. "Aku tidak suka jawabanmu itu."
Top terkekeh. "Aku hanya menjawab pertanyaanmu."
"Bisakah kau menemani Dara hari ini hyung? Manajer Hong pasti sibuk mengurus segala sesuatunya dan--"
"Tenang saja, aku tahu apa yang harus aku lakukan."
Jiyong tersenyum lega. "Terima kasih banyak hyung. Bagaimana kondisinya?"
"Terlihat jelas dia tidak makan dari kemarin karena sekarang dia makan lahap sekali." Top tertawa renyah. "Dia kurang tidur dan matanya bengkak, sepertinya dia nangis semalaman."
"Pastikan dia minum obatnya hyung."
"Arraseo."
"Tolong jaga dia hyung."
