**
"Hyung, bukankah seharusnya Winner sedang comeback?" tanya Jiyong pada Teddy."Memang."
"Lalu? Mengapa tidak ada kabarnya sekarang?"
Teddy dan Kush saling pandang mendengar pertanyaan Jiyong tersebut. Mata mereka seperti berbicara, siapa yang akan menjawab pertanyaan Jiyong.
"Hyung?"
"YG menghentikan comeback mereka." bilang Teddy.
Jiyong terdiam. Ia menatap kedua hyung-nya tidak percaya. YG menghentikan comeback Winner? Bagaimana bisa?
"Kenapa hyung? Bagaimana bisa dihentikan begitu saja? Mereka baru comeback bulan lalu bukan? Apa yang sedang terjadi pada YG kini?"
"Karena bagi YG, comeback bulan lalu gagal dan dia tidak ingin mendapat kegagalan lagi. Sajangnim selalu membandingkannya dengan comeback BIGBANG tahun lalu karena kalian mempunyai konsep yang sama. Winner tidak memiliki hasil yang baik seperti kalian, jadi dihentikan."
Jiyong menarik napas dalam. Bos-nya semakin hari sudah semakin gila. Ia tidak tahu apa yang harus dikatakannya lagi. Mulai dari masalah Minzy, Bom, Dara, lalu 2NE1, dan sekarang Winner.
"YG sudah berubah." Kush berkomentar lalu kembali fokus pada ponselnya. "Tapi mungkin juga karena lagu-lagu Winner tidak dia sukai."
"Jika dia tidak menyukainya dari awal, seharusnya dia tidak usah memaksa Winner untuk comeback." balas Teddy langsung.
"Ya, kau benar." Kush meringis. "Aku merasa kini hanya BIGBANG yang satu-satunya artis YG, yang lain hanya artis cadangan. Yang akan dikeluarkan jika kegiatan BIGBANG sudah selesai atau sedang senggang."
Kalimat Kush barusan menusuk tepat di jantung Jiyong. Mengapa semuanya jadi begini? Mengapa YG tidak bisa mengurus artisnya sebaik mereka mengurus BIGBANG? Mengapa YG membiarkan 2NE1 hancur dan menghentikan comeback Winner begitu saja?
"Kaget, Ji?" tanya Teddy saat melihat Jiyong hanya terdiam.
Jiyong terkesiap lalu tersenyum tipis. "Ada apa sebenarnya hyung?"
"Sangat simpel. YG sedang mencari artis yang bisa memberinya kesuksesan seperti yang BIGBANG berikan. Jika artisnya tidak bisa memberikan itu, ya siap-siap saja."
"YG sudah sebesar ini, apakah kau tidak merasa aneh comeback Lee Hi tiba-tiba dioper ke HIGHGRND? Apa kau mendengar alasan yang YG katakan?" Kush menggelengkan kepalanya. "Hayi masih sangat muda, tapi sudah ditekan seperti itu. Aku bersyukur Tablo membantunya mengeluarkan album yang sangat luar biasa."
Jiyong mengeluarkan ponsel dan masuk ke dalam grup chat milik BIGBANG. Ia mengetik dengan cepat.
Jiyong: Di mana kalian? Balas cepat, ini penting.
Taeyang: Rumah.
Top: Rumah.
Daesung: Rumah.
Seungri: Aku masih di Tokyo hyung! Ada apa?
Jiyong: Kita kumpul di rumah Top sekarang ne. Ada yang harus aku bicarakan.
Top: Alright. Aku siapkan wine dulu.
Taeyang: Hyung -_-
Daesung: Baik, sebentar lagi aku akan berangkat hyung.
Seungri: Hyung? Aku sedang ada di Tokyo!
Jiyong: Ck, apa yang kau lakukan di sana? Jika hanya berkencan kau harus pulang. Ini penting.