NANO MACHINE

CHAPTER 110

CHAPTER 110

Hari pertama pelatihan ruang tertutup...

Bangunan pelatihan ruang tertutup terletak di sudut barat laut Akademi Iblis. Yeowun telah lulus ujian Tahap keempat dengan mengalahkan Sang Munyo di tanah kosong di belakang gedung. Bangunan itu memiliki total 60 kamar, dan Chun Yeowun adalah orang pertama yang meminta untuk menggunakannya.

Ruangan disini sedikit lebih besar dari ruang pelatihan pribadi yang pernah Yeowun gunakan. Perbedaan utama adalah bahwa ada tempat tidur yang terbuat dari jerami, gentong besar yang berisi biji-bijian, dan pipa yang mengalirkan air dari luar. Yeowun memeriksa ke dalam gentong untuk memeriksa jumlah biji-bijian, yang ternyata cukup untuk memberi makan dirinya sendiri selama 4 tahun di akademi.

"Aku meminta banyak, dan mereka memberikanku sebanyak ini."

Yeowun memberi tahu mereka, bahwa dia hanya akan keluar setelah mencapai hasil yang memuaskan, dan semua itu dipersiapkan dengan matang. Tidak ada yang tahu berapa lama waktu yang dibutuhkannya untuk menjadi prajurit level Grandmaster.

"Bagaimana kalau sekarang kita mulai rencananya?"

Yeowun tidak tahu sama sekali berapa lama waktu yang akan dia habiskan untuk menjadi seorang Grandmaster. Jadi dia perlu merencanakan berbagai hal sebelumnya.

Yeowun membagi sebagian besar waktunya menjadi tiga periode. Pagi, siang, dan makan malam semuanya ditugaskan untuk melatih hal-hal yang berbeda.

'Aku akan berlatih formasi di pagi hari, berduel melawan avatar di sore hari, dan melakukan pernapasan saat makan malam.'

Yeowun segera memulai latihannya. Hal pertama yang dia lakukan adalah meminta Nano untuk mentransfer setiap teknik beladiri level Master yang dia pindai dari lantai 4 perpustakaan.

Ada total 245 buku yang dia pindai, dan dia membutuhkan total 4 jam untuk mentransfer semuanya. Beruntungnya, bahwa semua teknik ini jauh lebih mudah daripada Sword Force of the Sky Demon, dan tidak memerlukan transfer fisik, sehingga memungkinkan untuk langsung digunakan.

'Hm...'

Setelah mentransfer semua teknik itu, Yeowun menyadari bahwa meskipun ini adalah teknik seni beladiri yang sangat powerfull, namun masih terasa kurang dibandingkan dengan Tarian Pedang Butterfly, Sword Force of the Sky Demon, atau formasi counter sword.

Walaupun begitu, semua teknik itu tetap konsisten sebagai variasi dari seni beladiri dari berbagai aliran, tidak hanya melulu tentang pedang atau blade yang tentunya akan memberikan wawasan yang lebih luas bagi Yeowun dalam memahami dasar-dasar seni beladiri.

Saat Yeowun mengunyah biji-bijian untuk makan siang, dia mulai memilih avatar pertamanya untuk diajak bertarung. Yeowun tidak perlu lagi melawan avatar Chun Mukeum, karena sekarang dia sudah mendapatkan avatar yang lebih kuat. Dia memilih yang pertama.

'Nano, tunjukkan padaku avatar Chun Yuchan.'

[Dimengerti, Master. Membuat avatar untuk simulasi. Entitas target: Chun Yuchan.]

Bersamaan dengan suara Nano, mata Yeowun bergetar dan cahaya putih diperlihatkan padanya, lalu berubah bentuk menjadi Chun Yuchan. Sebagai permulaan, cukup satu avatar saja. Seiring berjalannya wktu, Yeowun tentu berencana untuk menambahkan jumlahnya.

'Tujuanku tentu saja untuk melawan avatar Guru.'

Itu adalah targetnya untuk melawan avatar Guardian Kanan, Submeng. karena Yeowun telah merekam gerakan Submeng ketika dia bertarung melawan tawanan dari Force of Evil.

"Ayo kita lakukan!"

Yeowun melompat dan merangsek ke arah avatar Yuchan. Dan itu adalah awal dari pelatihan panjangnya di dalam ruangan tertutup.

Sebulan telah berlalu setelah Yeowun memasuki pelatihan ruangan tertutup di akademi. Tiga kadet lain telah lulus ujian Tahap keempat. Kadet kedua yang lulus, seperti yang diperkirakan oleh kebanyakan kadet, adalah Chun Muyeon dari Klan Bijaksana.

Muyeon mengalahkan seorang instruktur pada hari ke-7. Jika bukan karena Yeowun, maka Chun Muyeon-lah yang akan meraih rekor kadet tercepat untuk lulus ujian Tahap keempat.

Kadet ketiga yang lulus ujian Tahap keempat bukanlah dari kalangan para pangeran. Mun Ku-lah yang maju dengan mengalahkan Instruktur Impeng dan lulus ujian Tahap keempat.

Semua orang melihat Mun Ku melompat-lompat kegirangan setelah dia lulus ujian. Ini adalah hasil dari keinginannya untuk mendapatkan kamarnya sendiri.

Kadet keempat yang lulus ujian adalah Chun Kungwun dari Klan Sword. Pangeran yang satu ini memang berusaha keras agar lulus ujian lebih cepat daripada siapa pun, tetapi dia terkesan lebih hati-hati saat mempersiapkannya, makanya dia butuh waktu lebih banyak untuk persiapan.

Dan pada bulan kedua setelah Yeowun memasuki ruangan tertutup, Chun Muyeon juga memasuki ruangan tertutup. Chun Kungwun juga mendaftar untuk memasuki ruangan tertutup.

Adapun Mun Ku, dia juga merasa perlu untuk berlatih di ruangan tertutup, tapi Yeowun telah memintanya beserta 6 Pedang lainnya untuk membantu melatih anggota lain yang lebih lemah. Jadi, Mun Ku mulai fokus mengajar mereka.

Sebelum bulan kedua berakhir, kadet lain lulus ujian Tahap keempat. Dia adalah Pedang #1 Yeowun, Baek Gi. Para anggota Yeowun ikut senang karena 2 orang dari mereka telah lulus ujian Tahap keempat. Tapi malah Baek Gi yang tidak begitu bersemangat, karena kelulusannya hanya urutan kedua, sementara dia adalah Pedang #1.

Pada bulan keempat, Chun Mukeum lulus ujian keempat. Tidak menunggu waktu lama, dia segera memasuki pelatihan tertutup.

Dan tepat sebelum bulan keempat berakhir, dua kadet lagi dari
6 Pedang lulus ujian. Mereka adalah Pedang #2, Ko Wanghur dan Pedang #5, Wu Sojung. Kadet sudah memperkirakan kelulusan Ko Wanghur, tetapi kelulusan Wo Sojung ternyata diluar perkiraan anggota lainnya.

Wu Sojung memang terus berusaha sangat keras setelah kalah dalam duel dari seorang wanita, Hou Sangwha, saat duel menentukan peringkat 6 Pedang. Kekalahan itulah yang memacu dirinya untuk segera lulus ujian Tahap keempat. Hou Sangwha pernah menyindir
Wu Sojung yang menyeringai padanya.

"Idiot."

"A-apa?! Kenapa aku idiot?"
Mungkin karena di antara kadet wanita, Wu Sojung tidak terlihat feminim sama sekali.

Setelah kelulusan Ko Wanghur dan Wu Sojung, ada 5 orang kadet yang gagal dalam ujian Tahap keempat secara beruntun. Hingga sementara waktu, nyali para kadet sontak menciut untuk menantang instruktur. Tepat setahun setelah Yeowun masuk ke pelatihan ruang tertutup, sudah banyak kadet yang bisa lolos tes Tahap keempat.

Pada bulan kelima, Pedang #3, Hou Sangwha dan Pedang #4,
Che Takim akhirnya bisa juga lulus ujian Tahap keempat. Selain itu, ada beberapa kadet lain yang telah lulus, salah satunya adalah Sama Chak.

Pada bulan keenam, Anggota Yeowun mulai menambah kadetnya yang telah menjadi prajurit level Master. Ja Wumin, Ohjong, Im Yuhan, dan Kong Jino, semuanya menjadi prajurit level Master.

Dan di bulan kesepuluh, jumlah kadet yang gagal bertambah menjadi 15 orang. Tidak lama kemudian, Ja Wumin dan Im Yuhan bisa lolos melewati hari itu.

Dan pada tahun pertama, Para ajudan Yeowun kembali berduel untuk mengatur ulang urutan 6 Pedang yang baru di antara mereka.
Hasilnya mengubah urutan.

Pedang #1 – Mun Ku

Pedang #2 – Baek Gi

Pedang #3 – Ko Wanghur

Pedang #4 – Wu Sojung

Pedang #5 – Hou Sangwha

Pedang #6 – Che Takim

Baek Gi sudah berusaha keras, tetapi pada akhirnya dia tetap tidak bisa mengalahkan Mun Ku. Dan setelah lebih dari 30% anggota Yeowun naik kelevel Master, semua ajudan 6 Pedang akhirnya masuk ke pelatihan ruang tertutup.