CHAPTER 045

61 13 0
                                    

CHAPTER 045

Kira-kira 20 kadet mengerubungi Chun Yeowun. Namun, Nano tidak ada mendeteksi niat permusuhan diantara mereka. 4 orang diantara mereka adalah He Bong dan tiga orang kadet mantan anggota dari grup ke-8.

He Bong menyadari maksud dan tujuan, mengapa mereka semua terkonsentrasi di sini. Tampaknya para kadet ini ingin bergabung sebagai anggota di grup Yeowun. He Bong melirik tiga temannya sesama mantan anggota grup ke-8, dan mereka dengan sigap memblokir jalan agar tidak ada seorangpun kadet yang bisa menyentuh Yeowun.

"Apa?"

"Dia sudah punya empat orang?"
Beberapa kadet tampak kecewa.

Seperti dugaan sebelumnya, mereka ada di sini untuk meminta Yeowun membawa mereka ke dalam grupnya.

"Bagus, karena kita sedari awal sudah memutuskan sikap!"

He Bong, Machil, Wungchun, Ho Daming puas bahwa mereka telah membuat pilihan yang tepat. Mereka berasal dari klan aristokrat yang belum memiliki banyak kekuatan, karena itulah mereka tidak disukai oleh enam klan. Mereka punya mimpi, tetapi mereka tidak bisa berbuat banyak karena enam klan utama secara tegas telah mengusir mereka, yang membuat mereka putus asa.

Setelah melihat betapa agresifnya Chun Yeowun saat bersaing bersama pewaris lainnya untuk menapaki jalur ke tampuk kekuasaan, mereka berpikir, mungkin kali ini mereka akan punya kesempatan untuk mengubah nasib mereka.

"Apa urusan kalian dengan tuanku?"
He Bong bertanya dengan nada tegas kepada para kadet.

Chun Yeowun hampir tertawa. He Bong melakukan pekerjaan dengan baik sebagai seorang pelayan.

"Aku ingin berbicara langsung dengan kadet nomor 7, bukan denganmu." Seorang kadet bertubuh tinggi besar dan berotot menjawab pertanyaan He Bong dengan lebih garang . He Bong tetap menggelengkan kepalanya dan menghadang, lalu dia berbalik menghadap Yeowun.

"Tuan, apa yang ingin Anda lakukan?"

"Tidak apa-apa. Biarkan aku berbicara dengan mereka."
Yeowun menjawab dengan bijak.

"Baik, Tuan."

He Bong berjalan menepi dan mengambil posisi dibelakang Yeowun. Kadet berbadan tegap tadi segera menghampiri Yeowun.

Dia membungkuk dan memujinya,
"Aku sudah menyaksikan pertarunganmu yang gagah berani."

Chun Yeowun juga membungkuk,
"Terima kasih."

"Aku adalah kadet nomor 857, Ko Wanghur."

"Aku Chun Yeowun."

"Rekrut aku ke dalam grupmu."
Wanghur dengan tegas menawarkan dirinya.

"Hmm."

4 kadet anggota grup Yeowun tentu makin bersemangat. Lebih baik mencari anggota grup lebih awal sehingga mereka punya banyak waktu untuk mempersiapkan diri demi lulus ujian.

Ko Wanghur kemudian memperkenalkan dirinya lebih jauh.
"Aku dari Klan Tinju Iblis, dan aku sudah berada di level kelas atas. Aku akan menjadi anggota terbaikmu."

Para kadet lain di sekitar mereka terkejut.

'Oh ... masih ada tempat.'

Jika mereka adalah ketuanya, tidak akan mungkin mereka menolak Ko Wanghur untuk bergabung. Tetapi posisi ko Wanghur sekarang sebagai saingan mereka, peluang mereka untuk diterima di grup menjadi tipis.

Para kadet kemudian meneriakkan nama dan marga mereka. Ada beberapa kadet yang berasal dari klan bangsawan seperti Ko Wanghur.

Dari 16 orang kadet yang minta direkrut, 5 orang berasal dari klan bangsawan, dan 11 lainnya dari klan aristokrat menengah ke bawah.

NANO MACHINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang