NANO MACHINE

CHAPTER 171

CHAPTER 171

Pada saat yang sama di gedung wisma Klan Ilusi Hantu, terlihat Chun Yeowun berdiri termenung dengan wajah muram, dan beberapa anggotanya juga ikut berdiri di sisinya. Mereka semua cemberut, sepertinya belum tidur semalaman.

Chun Yeowun sudah menyuruh anggotanya untuk pergi beristirahat, tetapi mereka tidak bisa membiarkan Tuan mereka tetap terjaga disaat mereka bisa tidur nyenyak.

'Hm ... dia tentu sangat lelah dengan apa yang terjadi tadi malam.'

Tapi mereka tidak berani lagi meminta Yeowun untuk beristirahat. Chun Yeowun ingin begadang semalaman, karena Penjaga Jang dalam kondisi kritis. Lee Hameng segera memanggil Baek Jongmeng untuk segera mengobati Penjaga Jang.

Sebenarnya mereka menginginkan Dokter Iblis, Baek Jongwu yang langsung merawatnya. Namun Jongwu adalah dokter pribadi Lord, dan tentu saja ikut pergi bersama ke luar sekte.

Chun Yeowun makin cemas setelah mendengar bahwa Penjaga Jang mungkin tidak akan berhasil melewati malam itu.

'Jang...'

Banyak kenangan yang telah mereka berdua alami bersama, membuat Yeowun makin takut kehilangan. Andaikan Penjaga Jang tidak mampu bertahan melewati masa kritisnya, maka semua ikatan yang pernah dia jalin dengan masa kecilnya akan hilang.

'Pangeran Chun ...'
Mun Ku jadi ikutan sedih melihat ekspresi cemas diwajah Yeowun.

Dia ingin sekali menghibur pangerannya, tetapi Mun Ku paham bahwa tidak ada yang bisa membantu meringankan beban pikiran Yeowun, bila mereka belum mendengar hasil apapun dari kamar operasi. Yang bisa dia lakukan hanyalah tetap mendampingi disisinya.

Dan setelah sekian lama...

"Wah... aku benar-benar kecapean ..."

Pintu kamarpun terbuka, dan Baek Jongmeng keluar dengan wajah lelah. Dia juga tampak lelah karena pasti begadang juga semalaman untuk merawat pasien.

"Hah?"

Baek Jongmeng mendapati Chun Yeowun sedang berdiri didepan pintu, dengan sigap dia membungkuk. Sekarang Yeowun adalah seorang Penatua, jadi dia tidak bisa lagi berbicara dengan nada santai pada Yeowun seperti masa-masa di akademi. Namun Jongmeng terlihat sumringah bersua dengan Yeowun di luar akademi.

"Penatua Chun. Mengapa anda di sini?"

Chun Yeowun berjalan cepat ke arah Baek Jongmeng dan bertanya.

"D-dokter Baek. Bagaimana keadaannya? Bagaimana Penjaga Jang?"

"Penjaga Jang?"

Tadi malam, Baek Jongmeng seperti diseret paksa keluar dari ruang kerjanya di akademi dan langsung dibawa ke sini, jadi dia belum tahu siapa pasiennya kali ini.

"D-dia adalah pengawalku."

"Oh- OH!"

Rupanya inilah alasan mengapa Guardian Kiri Lee Hameng sampai mewanti-wanti agar dia merawat pasien dengan sangat baik. Baek Jongmeng menatap mata Yeowun yang gemetar cemas, lalu berbicara dengan ragu-ragu.

"Sebelumnya aku minta maaf bila mengatakan ..."

Raut wajah Yeowun langsung berubah muram. Jongmeng kemudian berpikir mungkin Yeowun salah paham dengan apa yang akan dia katakan, jadi dia cepat-cepat mengoreksi ucapannya.

"Eh, yang saya maksud adalah bahwa semua giginya telah dicabut sehingga dia mungkin harus hidup dengan menu sup selama sisa hidupnya."

"H-hah? Maksudmu...?"

Baek Jongmeng tersenyum.
"Dia sekarang dalam kondisi stabil. Dia pria yang kuat."

"Ah ah!"

Wajah Chun Yeowun langsung cerah. Semua kekhawatirannya tentang kejadian semalam hilang begitu saja. Dan saat melihat ekspresi gembira Yeowun, para anggotanya mendatanginya dan memberi selamat.