CHAPTER 143

59 9 0
                                    

CHAPTER 143

Sekitar 30 menit, Yeowun telah selesai 'merawat' 4 kadet dari 6 klan utama. Dan dengan cepat berlari mencari keberadaan anggotanya.

Jika apa yang dikatakan Baek Churku itu benar, maka itu berarti para anggotanya sekarang dalam bahaya. Dan jika Chun Muyeon sampai ikut turun tangan menyerang saat Yeowun tidak bersama mereka, maka kondisi mereka tentu akan makin sulit. Yeowun harus bergerak cepat. Dan saat dia bergerak, dia merasakan ada energi.

'Di sana!'

Yeowun merasakan banyak sumber energi yang datang ke arahnya dengan cepat. Tak berapa lama, Yeowun menemukan mereka yang berlari ke arahnya.

"Tuan Muda!"

"Pangeran Chun!"

Rupanya itu adalah anggota Yeowun. Dengan tubuh mereka yang mengepul karena panas dari energi internal, pasti mereka juga sedang mencari Yeowun. Sesuai perkiraan, anggota Yeowun telah mencari-cari dari ruang pelatihan, dan sekarang menuju kamar asrama.

"Ah... kamu baik-baik saja. Syukurlah."
Mun Ku menghela nafas lega saat dia memastikan Yeowun aman. Anggota lain tampak lega juga.

"Tuan, apakah anda baik-baik saja?"
Ko Wanghur bertanya dan Yeowun menjadi bingung.

"Itu yang ingin aku tanyakan. Bukankah kalian disergap oleh kelompok Chun Muyeon?"

Apa yang dikatakan Churku bukan hanya gertakan. Jika Yeowun benar-benar diracuni, maka itu adalah kesempatan terbaik untuk menyingkirkan Chun Yeowun dan anggotanya.

Ko Wanghur terkejut. "Bagaimana anda bisa tahu itu?"

Tapi semua anggota Yeowun tidak ada yang terluka.

"Tapi itu bukan penyergapan. Anggota dari Chun Muyeon hanya sekedar datang dan menawarkan kami untuk bergabung dengan mereka."

"Hah?"

Guk Shin dan anggota lainnya dari kelompok Chun Muyeon tidak berniat menyerang mereka. Kelompok itu hanya menawari mereka kesepakatan. Dan mengatakan bahwa Chun Yeowun tidak akan pernah menjadi pewaris, karena dia bukan dari 6 klan utama, jadi lebih baik mengikuti Chun Muyeon.

"Ko Wanghur. Kudengar kau pria yang setia. Tapi kau harus rasional. Bahkan jika Chun Yeowun itu kuat, dia masih berada di bawah perlindungan Akademi Iblis. Jika nanti dia pergi, maka dia harus menghadapi keenam klan utama dan klan bangsawan lainnya.
Apakah menurutmu dia akan sanggup?"

"Tapi Pangeran Chun Muyeon adalah orang yang bijaksana, dan akan bersedia untuk menerima kalian semua. Tolong jangan bodoh dengan memilih Chun Yeowun."

Guk Shin dan Mu Jinyun mengklaim bahwa Chun Yeowun tidak bisa melakukan apa pun saat menentang kekuatan 6 klan utama. Tapi ternyata tak seorang pun anggota di bawah Chun Yeowun yang keder pada enam klan. He Bong yang jengkel karena para kadet ini berbicara tentang Yeowun menghardik mereka.

"Bah! Berhentilah memberi kami omong kosong itu."

"Apa?!"

"Kau pikir kami masih berminat dengan Klan Bijaksana? Dan kau hanya memanggil nama pada Pangeran kami, ketika kau harus memanggilnya sebagai 'Penatua Chun,' ingat? Master Guk?"

He Bong meludah dan kedua kadet itu kehilangan kata-kata.
He Bong sungguh benar dalam hal itu.

"...Beraninya kau berbicara padaku seperti itu, dasar orang lemah dari klan aristokrat?"

"Kalau begitu, apakah kau menerima tantangan orang lemah ini?"

"Apa katamu?!"

"Guk Shin, kita di sini bukan untuk bertarung."

NANO MACHINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang